Pelaksanaan Bimbingan Islam Dalam Mengembangkan Kedisiplinan Santri Di Lembaga Pendisiplianan International Muhammadiyah Boarding School Miftahul Ulum Pekajangan Pekalongan.

Febryanti, Alfina Indah (2022) Pelaksanaan Bimbingan Islam Dalam Mengembangkan Kedisiplinan Santri Di Lembaga Pendisiplianan International Muhammadiyah Boarding School Miftahul Ulum Pekajangan Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, Institut Agama Islam Negeri Pekalongan.

	Text 3518014-Bab1&5.pdf Download (1MB)
	Text 3518014-Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 3518014-lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (936kB)

Abstract

Disiplin adalah sikap taat dalam tata tertib serta ketentuan yang ditentukan, perhatian serta kontrol yang kuat terhadap penggunaan waktu. Namun pada kenyataanya tidak semua santri memiliki sikap disiplin yang baik hal ini dibuktikan masih banyaknya santri yang terlambat dalam kegiatan yang telah dijadwalkan ataupun santri yang tidak menaati peraturan yang telah disepakati. Rumusan masalah dalam penelitian ini yang pertama adalah bagaimana kedisiplinan pada santri IMBS Pekajangan Pekalongan? Yang kedua bagaimana pelaksanaan bimbingan Islam dalam mengembangkan kedisiplinan di IMBS Pekajangan Pekalongan? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memaparkan pelaksanaan kedisiplinan santri di IMBS Pekajangan Pekalongan serta untuk memaparkan bagaimana pelaksanaan bimbingan Islam dalam mengembangkan IMBS Pekajangan Pekalongan. Jenis penelitian yang digunakan penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah wawancara, observasi, dokumentasi. Bentuk analisis yang digunakan adalah analisis deskripttif dengan menggunakan Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: kedisiplinan santri di IMBS Miftakhul Ulum dilihat dari dua indikator yaitu disiplin waktu dan disiplin perbuatan. Disiplin waktu dilihat dari santri yang yang masih telat ke sekolah, musholla, atau pun kegiatan yang telah dijadwalkan. Disiplin perbuatan dilihat dari santri yang setengah hati dalam menjalankan kegiatan yang telah dijadwal dan tidak menaati peraturan yang ada pengurus lembaga pendisiplinan melakukan bimbingan yang dilatar belakangi melihat gejala-gejala permasalahan mengenai kedisiplinanan santri, sehingga dilakukanlah bimbingan. Materi bimbingan yang disampaikan sesuai dengan permasalahan yang dihadapi oleh para santri sehingga apa yang disampaikan selama bimbingan bisa memberikan dampak positif bagi para santri syang membuat tujuan dilakukannya bimbingan bisa tercapai yaitu mengembangkan kedisplinan para santri.

Actions (login required)

View Item