Pelaksanaan Bimbingan Agama Dalam Mencapai Kesejahteraan Spiritual Lansia di Rumah Padepokan Al-Hastiya

Salsabila, Imtinan (2022) Pelaksanaan Bimbingan Agama Dalam Mencapai Kesejahteraan Spiritual Lansia di Rumah Padepokan Al-Hastiya. Undergraduate Thesis thesis, Institut Agama Islam Negeri Pekalongan.

	Text 3518096-Bab1&5.pdf Download (8MB)
	Text 3518096-Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB)
	Text 3518096-Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (16MB)

Abstract

depokan Al-Hastiya sebagian masih kurang. Pernyataan lansia tidak mencerminkan adanya dimensi yang selaras pada berbagai aspeknya. Kesejahteraan spiritual binaan lansia yang kurang baik itu akan dirubah melalui kegiatan bimbingan agama. Dimana bimbingan agama ini dapat mengarahkan binaan lansia untuk lebih menyeleraskan dimensi-dimensi spiritual secara dinamis. Permasalahan yang muncul dari latar belakang adalah bagaimana mencapai kesejahteraan spiritual lansia. Hal ini akan dijadikan sebagai rumusan masalah yang menjadi dasar dalam sebuah penelitian. Rumusan masalah terdiri dari dua persoalan. Pertama, bagaimana kondisi spiritual lansia di Rumah Padepokan AlHastiya. Kedua, bagaimana pelaksanaan bimbingan agama dalam mencapai kesejahteraan lansia di Rumah Padepokan Al-Hastiya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi spiritual lansia dan pelaksanaan bimbingan agama. Penelitian mengenai pelaksanaan bimbingan agama dalam mencapai kesejahteraan spiritual lansia ini dilakukan melalui jenis penelitian field research atau penelitian lapangan. Dalam mengangkat penelitian tersebut penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Metode kualitatif deskriptif akan digunakan penulis sebagai pendekatan untuk mengetahui kondisi spiritual lansia dan pelaksanaan bimbingan agama. Hasil dari penelitian ini yaitu (1) Kondisi spiritual lansia di Rumah Padepokan Al-Hastiya yang masih tergolong belum mencapai kesejahteraan spiritual lansia, hal ini dapat dilihat dari empat aspek, yaitu kesejahteraan spiritual secara transcedental, kesejahteraan spiritual secara personal, kesejahteraan spiritual secara communal, kesejahteraan spiritual secara environmental yang tidak terurai secara dinamis, (2) Bimbingan agama yang diberikan lansia dilakukan secara rutin setiap hari Rabu pukul 09.00-10.00 WIB. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan bimbingan agama adalah metode ceramah dan Al Mau’izhah Al Hasanah dengan memberikan materi aqidah, ibadah, dan akhlak. Tujuan pelaksanaan bimbingan agama ini adalah untuk mencapai kesejahteraan spiritual lansia.

Actions (login required)

View Item