Farkhah, Nailul (2024) Kesadaran Hukum Pelaku Nikah Dini Di Desa Wonokerto Kulon Terhadap Batasan Usia Kawin. Undergraduate Thesis thesis, UIN. K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
Text
1118119_COVER_BAB I DAN BAB V.pdf Download (1MB) |
|
Text
1118119_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text
1118119_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (805kB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji kesadaran hukum pelaku nikah dini di Desa Wonokerto Kulon terhadap batasan usia kawin. Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya permasalahan pernikahan dini yang sering terjadi dalam kehidupan masyarakat Desa Wonokerto Kulon. Padahal dalam undang-undang Perkawinan dijelaskan minimal batas usia kawin adalah 19 tahun baik bagi laki-laki ataupun perempuan. Berdasarkan uraian tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dan menganalisis kesadaran hukum pelaku pernikahan dini Desa Wonokerto Kulon. Jenis penelitian ini adalah penelitian yuridis sosiologis dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Sumber data primer adalah pelaku pernikahan dini di Desa Wonokerto Kulon sedangkan sumber data sekunder adalah buku-buku, jurnal, penelitian terdahulu yang terkait dengan tema. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi. Sedangkan data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa indikator kesadaran hukum masyarakat muslim pesisir Wonokerto Kulon terhadap batasan usia kawin antara lain (1) kurangnya pengetahuan hukum masyarakat Desa Wonokerto Kulon akan ketentuan batasan usia kawin; (2) kurangnya pemahaman hukum masyarakat Desa Wonokerto Kulon tentang ketentuan batasan usia kawin; (3) sikap hukum masyarakat Desa Wonokerto Kulon tidak mengacu kepada aturan hukum yang ada disebabkan; dan (4) perilaku hukum yang ditampakkan dalam masyarakat Desa Wonokerto Kulon adalah cenderung kurang memperdulikan adanya batasan usia kawin. Faktor yang mempengaruhi rendahnya kesadaran hukum masyarakat Desa Wonokerto antara lain: (1) faktor pendidikan dapat berimbas pada ketidaktahuan dan ketidakpahaman masyarakat. (2) faktor lingkungan dapat membuat pelaku mengikuti arus sekitar. (3) faktor ekonomi menjadi faktor utama bagi orang tua. (4) faktor orang tua membuat orang tua dari anak yang menikahkan anaknya di bawah umur.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: |
|
||||||||
Uncontrolled Keywords: | Batas Usia Nikah, Kesadaran Hukum, Pernikahan Dini | ||||||||
Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4 Fikih, Fiqih, Fiqh, Hukum Islam 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 346.01 Domestic Relations, Family Law, Marriage/Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan |
||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah > Prodi Hukum Keluarga Islam | ||||||||
Depositing User: | UIN Gus Dur Fasya | ||||||||
Date Deposited: | 11 Nov 2024 01:07 | ||||||||
Last Modified: | 11 Nov 2024 01:07 | ||||||||
URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/11416 |
Actions (login required)
View Item |