Sufi Healing Melalui Pengamalan S{olawat Burdah Untuk Meningkatkan Ketenangan Jiwa Pada Jamaah Majelis S|alas|ah Al-Maqosid di Kelurahan Medono Pekalongan

Haidar, Faza (2023) Sufi Healing Melalui Pengamalan S{olawat Burdah Untuk Meningkatkan Ketenangan Jiwa Pada Jamaah Majelis S|alas|ah Al-Maqosid di Kelurahan Medono Pekalongan. Diploma thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI.

	Text 3317019-Bab1&5.pdf Download (3MB)
	Text 3317019-Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB)
	Text 3317019-Lampiran.pdf Download (1MB)

Abstract

Sufi healing sebagai bentuk penyembuhan yang menggunakan nilai-nilai dan prakti-praktik tasawuf dengan melalui terapi s{olawat. S{olawat burdah merupakan Syair yang diciptakan oleh Imam al-Bushiri, syair-syair burdah berisi tentang sajak-sajak pujian Nabi Muhammad saw, pesan moral, nilai spiritual hingga semangat perjuangan. S{olawat burdah juga bisa digunakan sebagai pengobatan atau penyembuhan. Dikatakan seperti itu, karena setiap baitnya memiliki makna dan bisa dijadikan ketenangan jiwa dan pembersihan jiwa. Sehingga dalam penelitian ini penulis mengambil rumusan masalah sebagai berikut: a). Bagaimana Sufi Healing melalui Pengamalan S{olawat Burdah. b). Bagaimana Ketenangan Jiwa pada Jamaah Majelis. Manfaat secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan keilmuan tasawuf dan psikoterapi khususnya pada sufi healing melalui pengamalan s{olawat burdah untuk ketenangan jiwa. Manfaat secara praktis penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan intelektual bagi penulis dan dapat menjadi salah satu referensi dalam mempelajari sufi healing. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian lapangan atau field research dan menggunakan sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu metode deskriptif dan metode analisis. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: a). Pengobatan atau penyembuhan fisik yang menggunakan nilai-nilai dan prakti-praktik tasawuf dengan melalui pengamlan s{olawat burdah. b). Ketenangan jiwa: Merasa aman, damai dan tentram. Bisa menerima diri sendiri, Mampu menguasai diri sendiri secara profesional, Mampu menumbuhkan interaksi aktif dan memuaskan orang lain.

Actions (login required)

View Item