Komunikasi Persuasif Dakwah Pada Program Penyejuk Hati Di LPPL Radio Kota Santri

Zuhriyyah, Malihatuz (2023) Komunikasi Persuasif Dakwah Pada Program Penyejuk Hati Di LPPL Radio Kota Santri. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. ABDURAHMAN WAHID.

	Text 3419048_Bab1&5.pdf Download (1MB)
	Text 3419048_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 3419048_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (614kB)

Abstract

Radio mengalami kemunduran dalam penggunaan media komunikasi. Hal ini menjelaskan bahwa dengan adanya alternative media menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi radio. Tantangan inilah harus dilakukan untuk tetap menarik perhatian khalayak. Meskipun dari banyaknya media komunikasi yang ada di era zaman digital sekarang ini tidak menghalangi semangat program dakwah untuk tetap eksis dikalangan pendengar radio. Pada penelitian ini, akan membahas mengenai komunikasi persuasif yang digunakan para da’i pada program peyejuk hati dan implementasi komunikasi persuasif dalam mewujudkan dakwah pada program penyejuk hati. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana komunikasi persuasif yang digunakan para da’i pada program penyejuk hati dan bagaimana implementasi komunikasi persuasif dalam mewujudkan dakwah pada program penyejuk hati. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dimana melakukan wawancara dengan para dai yang mensyiarkan dakwah pada program Penyejuk Hati. Penelitian ini menggunakan teori komunikasi persuasive yang dikemukakan oleh Devito dengan memanfaatkan data serta fakta baik dari sisi sosiologis dan psikologis. Teknik pengolahan data mengguakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari analisis ini dalam komunikasi persuasif terdapat langkah strategi efektif komunikasi. Hal ini mulai dari menetapkan spesifikasi tujuan dari program penyejuk hati, memikirkan secara cermat orang yang dihadapi, dan memilih strategi komunikasi yang tepat. Selain itu, dalam mewujudkan dakwah menggunakan metode bil lisan dan mauidzah hasanah yaitu dengan menasehati para mad’u dengan materi dakwah sesuai kondisi sosiologisnya. Serta dikaitkan dengan imbauan yang ada dalam Al-Qur’an dan Hadist. Meskipun demikian para pendengar termotivasi untuk merubah sikap menjadi lebih baik hanya pada saat mendengarkan program ini saja.

Actions (login required)

View Item