Analisis Model Arima Pada Forecasting Harga Saham Perusahaan Sektor Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index 70

Mustofa, Arief Rahmatulloh (2024) Analisis Model Arima Pada Forecasting Harga Saham Perusahaan Sektor Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index 70. Undergraduate Thesis thesis, UIN. K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 4120181_COVER_BAB I DAN BAB V.pdf Download (1MB)
	Text 4120181_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text 4120181_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Forecasting merupakan proses mengolah dan meninjau kembali data yang ada di masa lalu kemudian memperkirakan data tersebut di masa depan, dengan menguji metode forecasting dengan tujuan menilai kembali kebijakan perusahaan saat ini dan menentukan seberapa besar pengaruhnya dimasa depan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memprediksikan harga saham perusahaan sector telekomunikasi di masa mendatang dengan menggunakan metode ARIMA dan hasil dari forecasting tersebut bisa sebagai alat bantu pengambilan keputusan investasi dan untuk terhindar dari jual beli saham yang bersifat spekulatif atau bersifat gharar (judi). Penelitian ini menggunakan metode ARIMA sebagai metode dalam melakukan forecasting harga saham, untuk mendeskripsikan model forecasting terbaik dan menilai hasil forecasting pada perusahaan telekomunikasi yang terdaftar di Jakarta Islamic Index 70 periode November 2024 hingga Januari 2025 dan menilai hasil forecasting dengan membandingkanya dengan harga aktual. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder berupa harga penutupan harian saham perusahaan telekomunikasi periode Oktober 2023 hingga Oktober 2024 dengan bantuan software IBM SPSS Statistics 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model terbaik yang digunakan untuk forecasting adalah Indosat (3,2,1), Telkom (2,3,3), Xl Axiata (2,1,3) dengan nilai error 62,77, 54,509, 48,822. Hasil forecasting menunjukkan perusahaan Telkom dan Xl Axiata mengalami kenaikan sedangkan Indosat mengalami penurunan. Dengan hasil evaluasi efektivitas forecasting Indosat secara rata-rata nilai hasil forecasting sebesar 2400 sedangkan nilai aktual sebesar 2341, Telkom, Secara rata-rata nilai hasil forecasting sebesar 2880,75 sedangkan nilai aktual sebesar 2699,5, Xl Axiata Secara rata-rata nilai hasil forecasting sebesar 2269,2 sedangkan nilai aktual 2187. Dalam hal ini ada kemungkinan harga saham tidak hanya dipengaruhi oleh waktu tetapi juga oleh faktor eksternal lainya seperni viii kenaikan suku bunga, isu konflik dan perang luar negeri yang menyebabkan harga saham cenderung turun.

Actions (login required)

View Item