Implementasi Fatwa DSN-MUI No. 44/DSN- MUI/VIII/2004 Dalam Produk Pembiayaan Ijarah Multijasa (Studi di KSPPS Pekalongan)

Auliya, Auliya (2025) Implementasi Fatwa DSN-MUI No. 44/DSN- MUI/VIII/2004 Dalam Produk Pembiayaan Ijarah Multijasa (Studi di KSPPS Pekalongan). Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

[img] Text
1220113_COVER_BAB I DAN BAB V.pdf

Download (1MB)
[img] Text
1220113_FULL TEXT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[img] Text
1220113_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
Official URL: http://perpustakaan.uingusdur.ac.id/

Abstract

Pembiayaan ijarah multijasa menurut fatwa DSN-MUI No.44/DSN-MUI/VIII/2004 adalah produk yang ditawarkan kepada nasabah guna mendapatkan manfaat atas jasa atau barang yang diberikan. KSPPS BT Tazakka, KSPPS SM NU dan KSPPS BMT An – Najah dalam produk pembiayaan ijarah multijasa yang diberikan memiliki perbedaan dengan ketentuan fatwa DSN-MUI No.44/DSNMUI/VIII/2004 terkait pemberian ujrah yang didapat, kesepakatan mengenai besaran ujrah yang diberikan dan manfaat objek sewa yang diberikan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana perbandingan praktik ijarah pada produk pembiayaan multijasa di KSPPS BT Tazakka, KSPPS SM NU dan KSPPS BMT An – Najah serta bagaimana praktik ijarah di KSPPS BT Tazakka, KSPPS SM NU dan KSPPS BMT An – Najah ditinjau dari fatwa DSN-MUI No.44/DSNMUI/VIII/2004. Penelitian ini menggunakan penelitian yuridis empiris dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data penelitian diperoleh dari data primer dan sekunder. Sumber data primer diperoleh melalui wawancara dengan manager pembiayaan KSPPS BT Tazakka, kepala cabang KSPPS SM NU dan manager pembiayaan KSPPS BMT An – Najah. Sumber data sekunder diperoleh dari bahan hukum primer seperti UU, peraturan pemerintah dan fatwa DSN MUI. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1. Perbandingan praktik ijarah di KSPPS BT Tazakka, KSPPS SM NU dan KSPPS BMT An – Najah memiliki persamaan dan perbedaan. Persamaan dari masing – masing KSPPS terletak pada produk yang ditawarkan dan jaminan yang diberikan. Sedangkan perbedaan dari masing – masing KSPPS terletak pada akad, objek sewa, manfaat objek sewa, pembayaran sewa, jangka waktu, ujrah dan wanprestasi. 2. Analisis Praktik Ijarah di KSPPS BT Tazakka, KSPPS SM NU dan KSPPS BMT An – Najah Ditinjau Dari Fatwa DSN-MUI No.44/DSN-MUI/VIII/2004 dalam praktiknya belum sesuai dengan ketentuan Fatwa DSN-MUI tentang pembiayaan multijasa karena di KSPPS BT Tazakka ujrah yang didapat tidak murni dari pembiayaan, di KSPPS SM NU ujrah yang didapat tidak murni dari pembiayaan dan penetapan ujrahnya menggunakan tabel ilustrasi angsuran, sedangkan di KSPPS BMT An – Najah manfaat objek sewa tidak ada dan perhitungan ujrahnya menggunakan persentase.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Supervisor:
ContributionSupervisorNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorJumailah, JumailahUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Ijarah, Pembiayaan Multijasa, Fatwa DSN-MUI No.44/DSN-MUI/VIII/2004.
Subjects: 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4.2 Muamalat, Muamalah
300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 343.07 Regulation of Economic Activity/Regulasi Ekonomi, Peraturan Kegiatan Ekonomi, Hukum Industri
Divisions: Fakultas Syariah > Prodi Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: UIN Gus Dur Ftik
Date Deposited: 20 Mar 2025 02:53
Last Modified: 27 Mar 2025 04:23
URI: http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/12473

Actions (login required)

View Item View Item