Hartanto, Danang Nur (2025) Dakwah Transformatif Kajian Kitab Safinatun Najah Pada Komunitas Mobil Seci Petang Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H.Abdurrahman Wahid Pekalongan.
![]() |
Text
3420118_COVER, BAB I & BAB V.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
3420118_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
![]() |
Text
3420118_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (472kB) |
Abstract
Tujuan dari dakwah transformatif yakni untuk memberikan perubahan pada masyarakat atau kehidupan sosial. Dakwah transformatif melalui komunitas bisa menjadi salah satu upaya untuk menyebarkan ilmu agama kepada para anggota komunitas tanpa harus mendengarkan ceramah bersama kyai seperti di mimbar atau di masjid yang terkesan membosankan. Oleh karena itu dakwah sangat perlu untuk diadakan di komunitas karena selain untuk menambah ilmu agama terutama mengenai bab-bab yang ada di kitab Safinatun Najah, tetapi juga perlu untuk membawa perubahan sedikit demi sedikit pada anggota agar lebih baik terutama dalam hal agama Islam dan meninggalkan hal-hal buruk ketika sedang kopdar ataupun diluar kopdar. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana implementasi dakwah transformatif pada komunitas SECI Petang dalam kajian kitab Safinatun Najah. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian deskriptif yaitu dengan mengumpulkan data, melakukan analisis data, dan menghasilkan kesimpulan dari temuan penelitian , kemudian data yang diambil berupa wawancara dengan anggota SECI Petang, setelah itu peneliti membuat kesimpulan dari data yang sudah dianalisis dalam bentuk deskriptif kualitatif . Pada penelitian ini akan menganalisis mengenai metode dakwah transformatif yang digunakan oleh da’i di komunitas SECI Petang antara lain bil-hikmah, mau’izhotil hasanah, mujadalah billati hiya ahsan dan selanjutnya akan dianalisis mengenai implementasi dari kajian kitab tersebut yang dilakukan oleh anggota komunitas SECI Petang. Hasil penelitian dari analisis data pada judul diatas dengan menggunakan teori dakwah trasformatif antara lain bil-hikmah, mau’izhotil hasanah, mujadalah billati hiya ahsan, maka dapat disimpulkan bahwa para anggota SECI Petang yang sejak awal masuk komunitas tersebut tidak pernah melaksanakan shalat tepat waktu dan tidak peduli akan najis, sampai sekarang terjadi perubahan yaitu lebih mengetahui tata cara shalat, najis apa saja yang membuat shalat tidak sah, dan sekarang shalat menjadi tepat waktu. Selain itu metode dakwah transformatif yang digunakan oleh Abdul Al Afghani selaku da’i yaitu menggunakan bil-hikmah, mau’izhatil hasanah dan mujadalah billati hiya ahsan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: |
|
||||||||
Uncontrolled Keywords: | Dakwah, Transformatif, Komunitas | ||||||||
Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X7.5 Pers dan Media Massa Islam 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 300 Sociology and Anthropology(Sosiologi dan Antropologi) > 302.2 Communication/Komunikasi |
||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Prodi Komunikasi Penyiaran Islam | ||||||||
Depositing User: | UIN Gus Dur FUAD | ||||||||
Date Deposited: | 21 Mar 2025 03:00 | ||||||||
Last Modified: | 21 Mar 2025 03:00 | ||||||||
URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/12500 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |