Munawaroh, Noviqotul (2025) Penafsiran Inklusif Faqihuddin Abdulkodir Dalam Bidang Rumah Tangga. Undergraduate Thesis thesis, UIN. K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
![]() |
Text
3120022_COVER_BAB I DAN BAB V.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
3120022_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
![]() |
Text
3120022_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Indonesia sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia masih menghadapi ketidaksetaraan gender, terutama dalam konteks rumah tangga. Budaya patriarki yang kuat memengaruhi interpretasi teks-teks agama, memperkuat posisi subordinat perempuan dalam keluarga. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan peningkatan angka perceraian sebesar 53% dari 2017 hingga 2021, dengan mayoritas kasus diajukan oleh istri, mencerminkan ketidakpuasan dalam hubungan rumah tangga. Penelitian ini mengkaji penafsiran inklusif Faqihuddin Abdul Kodir melalui konsep mubadalah untuk menciptakan relasi yang adil dan setara dalam rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk memahami konsep rumah tangga dalam perspektif mubadalah Faqihuddin Abdul Kodir dan mengkaji pemikirannya terkait penafsiran ayat-ayat Al-Qur'an dan hadis tentang relasi suami-istri. Secara teoritis, penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan konsep mubadalah dan kajian gender dalam Islam. Secara praktis, penelitian ini bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang isu rumah tangga, memperkaya literatur keislaman, dan menawarkan solusi berbasis kesetaraan gender. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi pustaka (library research). Data primer diperoleh dari buku Qira'ah Mubadalah karya Faqihuddin Abdul Kodir, sedangkan data sekunder berasal dari Al-Qur'an, hadis, dan literatur terkait. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui penelusuran dokumen dan analisis konten. Data dianalisis menggunakan metode analisis Miles dan Huberman, meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Faqihuddin Abdul Kodir membangun konsep rumah tangga berbasis kesalingan (mubādalah) melalui lima pilar utama: komitmen kuat (mitsāqan ghalīzhān, QS. AnNisā' [4]:21), kemitraan berpasangan (zawāj, QS. Al-Baqarah [2]:187), saling memperlakukan baik (mu'āsyarah bil ma'rūf, QS. An-Nisā' [4]:19), musyawarah (QS. Al-Baqarah [2]:233), dan saling merelakan (QS. Al-Baqarah [2:233]). Dalam aspek ekonomi, nafkah menjadi tanggung jawab bersama (QS. Al-Jumu'ah [62]:10), sementara persoalan nusyūz (pembangkangan) baik oleh suami (QS. An-Nisā' [4]:128) maupun istri (QS. An-Nisā' [4]:34) diselesaikan secara damai tanpa kekerasan sesuai hadis Nabi (HR. Muslim no. 6195). Terkait poligami, Faqihuddin menilai praktik ini berpotensi menimbulkan ketidakadilan (QS. An-Nisā' [4]:3) sehingga istri berhak menolaknya (QS. Al-Baqarah [2]:195), sedangkan perceraian meski dihindari (HR. Abū Dāwūd no. 2180) dapat menjadi solusi terakhir (QS. An-Nisā' [4]:128-130), dengan demikian konsep ini menekankan prinsip kesetaraan, keadilan, dan anti-kekerasan dalam membangun keluarga sakinah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: |
|
||||||||
Uncontrolled Keywords: | Penafsiran Inklusif, Faiqhuddin Abdul Kodir dan Rumah Tangga. | ||||||||
Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X1.3 Tafsir Al-Qur'an | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Prodi Ilmu Al Qur'an dan Tafsir | ||||||||
Depositing User: | UIN Gus Dur FUAD | ||||||||
Date Deposited: | 20 May 2025 08:15 | ||||||||
Last Modified: | 20 May 2025 08:15 | ||||||||
URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/13205 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |