Peran Kepala Madrasah Dalam Meningkatkan Kompetensi Profesional Guru Pai Di Mts Majlis Dakwah Islamiyah Jatirejo Kecamatan Ampelgading Kabupaten Pemalang

ITSNAINI, LAILATAL (2025) Peran Kepala Madrasah Dalam Meningkatkan Kompetensi Profesional Guru Pai Di Mts Majlis Dakwah Islamiyah Jatirejo Kecamatan Ampelgading Kabupaten Pemalang. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 2121027_COVER, BAB I & BAB V.pdf Download (1MB)
	Text 2121027_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 2121027_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi keterbatasan sarana prasarana pembelajaran dan adanya berbagai latar belakang siswa yang berbeda. Oleh karena itu, sebagai kepala madrasah perlunya meningkatkan kualitas pendidikan, salah satunya dengan meningkatkan kompetensi profesional guru PAI. Rumusan masalah dari penelitian ini yaitu: (1) Bagaimana peran kepala madrasah dalam meningkatkan kompetensi profesional guru PAI di MTs Majlis Dakwah Islamiyah Jatirejo Kecamatan Ampelgading Kabupaten Pemalang. (2) Apa saja strategi yang diterapkan dalam meningkatkan kompetensi profesional guru PAI di MTs Majlis Dakwah Islamiyah Jatirejo Kecamatan Ampelgading Kabupaten Pemalang. (3) Apa saja faktor pendukung dan penghambat kepala madrasah dalam meningkatkan kompetensi profesional guru PAI di MTs Majlis Dakwah Islamiyah Jatirejo Kecamatan Ampelgading Kabupaten Pemalang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan kondensasi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah Kepala Madrasah dan dua Guru PAI di MTs Majlis Dakwah Islamiyah Jatirejo. Hasil penelitian di MTs Majlis Dakwah Islamiyah Jatirejo menunjukkan bahwa kepala madrasah berperan sebagai edukator dengan membimbing guru melalui penegakan disiplin dan penyediaan fasilitas, strategi yang dapat diaplikasikan oleh pemimpin madrasah di MTs Majlis Dakwah Islamiyah Jatirejo yaitu: 1) meningkatkan kualitas tenaga pendidik, 2) pembinaan kedisiplinan guru, 3) meningkatkan efektivitas pembelajaran, 4) mengembangkan sarana dan prasarana, 5) pembentukan komunitas belajar, yang didukung oleh faktor internal (motivasi, minat belajar, adaptasi) dan eksternal (lingkungan kerja, komunitas, akses SDM/teknologi), meskipun terhambat oleh keterbatasan sarana prasarana serta penugasan guru yang tidak selalu sesuai latar belakang pendidikan, sementara guru PAI diharapkan 1) menguasai materi, 2) SK/KD, 3) mengembangkan pembelajaran,4) profesionalitas, dan 5) memanfaatkan teknologi.

Actions (login required)

View Item