Determian Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Sub Sektor Pertambangan Batu Bara Yang Terdaftar Di Indeks Saham Syariah Indonesia Tahun 2020-2023

Nadzifa, Intan (2025) Determian Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Sub Sektor Pertambangan Batu Bara Yang Terdaftar Di Indeks Saham Syariah Indonesia Tahun 2020-2023. Undergraduate Thesis thesis, UIN. K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 4321022 _Cover_Bab I & Bab V.pdf Download (2MB)
	Text 4321022 _Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text 4321022 _Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (876kB)

Abstract

Kondisi ekonomi Indonesia yang tidak dapat diprediksi menjadi tantangan bagi pemilik bisnis, karena naik turunnya ekonomi mempengaruhi sektor ekonomi. Fenomena yang terjadi di KTT G20 menghasilkan beberapa kesepakatan yang tertuang dalam “Leaders Declaration” terkait penangan krisis energi. Kesepakatan ini bertujuan untuk mempercepat transisi energi secara inklusif dalam kondisi krisis energi global. Kebijakan ini ditegaskan pemerintah bahwa Indonesia berkomitmen untuk mencapai target net zero emission, dikarenakan batu bara dianggap sebagai penyumbang emisi karbon tertinggi selain karbon dioksida. Dari kesepakatan ini tentunya perusahaan batu bara terancam mati dan mulai melakukan diversifikasi bisninya. Adanya KTT G20 ini menyebabkan kekhawatiran pada keberlangsungan hidup perusahaan. Opini audit going concern berkaitan dengan kondisi perusahaan dalam mempertahankan kelangsungan usaha. Opini audit going concern merupakan penilaian auditor mengenai kemampuan perusahaan dalam mempertahankan usahanya. Penentuan status kelangsungan usaha bukanlah suatu hal yang mudah karena reputasi auditor dipertaruhkan. Terdapat beberapa faktor yang dimungkinkan menjadi alasan terjadinya opini audit going concern. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Opini Audit Tahun Lalu, Leverage, Kinerja Keuangan (ROA), Ukuran Kantor Akuntan Publik, dan Firm Size. Penelitian ini menggunakan jenis metode deskriptif dengan pendekatan secara kuantitatif serta menggunakan teknik dokumentasi data sekunder. Penelitian ini menggunakan data Time Series dari tahun 2020-2023 dengan total sampel berjumlah 72. Metode analisis yang digunakan adalah Analisis Regresi Linier Berganda. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan uji statistik parsial (Uji t) dan uji statistik simultan (Uji F). Hasil penelitian menunjukkan variabel Opini Auidt Tahun Lalu dan Kinerja Keuangan (ROA) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Opini Audit Going Concern. Selanjutnya secara simultan variabel Opini Audit Tahun Lalu, Leverage, Kinerja Keuangan (ROA), Ukuran Kantor Akuntan Publik, dan Firm Size memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Opini Audit Going Concern nilai koefisien determinasi sebesar 21,8 %.

Actions (login required)

View Item