Nilai-nilai pendidikan Islam dalam tradisi baritan (suronan) di Desa Pretek Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang

Sofiatun, Siti (2020) Nilai-nilai pendidikan Islam dalam tradisi baritan (suronan) di Desa Pretek Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang. Undergraduate Thesis thesis, IAIN Pekalongan.

	Text Cover Hal I dan V.pdf Download (5MB)
	Text Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB)

Abstract

Salah satu contoh tradisi lokal yang ada di Indonesia khususnya di tanah Jawa yaitu tradisi Baritan (suronan) yang ada di Desa Pretek Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang. Selama adanya tradisi Baritan dari zaman dahulu hingga sekarang memang tidak ada yang mengetahui pasti tahun awal mula diadakannya dan bahkan banyak dari masyarakat Desa Pretek yang dalam pelaksanaan tradisi ini masih hanya sekedar ikut-ikutan saja tanpa tahu makna, tujuan serta nilai agama yang terkandung dalam tradisi Baritan karena tradisi tersebut berjalan begitu saja yang kemudian dilestarikan oleh masyarakat. Akan tetapi tradisi Baritan masih sangat erat dijalankan oleh suatu masyarakat di tanah Jawa khususnya masyarakat Desa Pretek. Penelitian ini mengangkat permasalahan tentang bagaimana sejarah akulturasi adanya tradisi Baritan yang ada di Desa Pretek dan bagaimana prosesi pelaksanaan tradisi Baritan di Desa Pretek, serta apa saja nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam tradisi Baritan di Desa Pretek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejarah singkat tentang tradisi Baritan dan prosesi pelaksanaan tradisi Baritan serta nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam tradisi Baritan di Desa Pretek Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian lapangan atau field research. dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, metode wawancara dan metode dokumentasi. Dan untuk menganalisis hasil penelitiannya menggunakan teknik analisis reduksi data, penyajian data dan verifikasi data yang kemudian dapat ditarik kesimpulan. Hasil penlitian ini menunjukkan bahwa sejarah tradisi Baritan didasari dari kejadian-kejadian buruk yang menimpa masyarakat Desa Pretek pada zaman dulunya. Kemudian dalam prosesi pelaksanaan tradisi Baritan di Desa Pretek masih dilangsungkan dengan cara yang tradisional dengan cara selametan dan membacakan do’a bersama sebagai bentuk tindakan menolak bala’ ataupun musibah dengan cara berkumpul di perempatan jalan serta mengitari makanan hidangan yang dikumpulkan secara sukarela oleh masyarakat. Sedangkan nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam tradisi Baritan yaitu berupa nilai aqidah ditunjukkan dengan percaya adanya Allah, nilai akhlaq ditunjukkan dengan tingkah laku terhadap sesama manusia dan alam, serta nilai ibadah yang ditunjukkan dengan tindakan selametan dan membacakan do’a bersama di perempatan jalan.

Actions (login required)

View Item