Sarah, Aeni (2025) Strategi Pencegahan Pernikahan Dini Berbasis Penyuluhan Sosial di Desa Botekan Oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
![]() |
Text
3521070_Cover_Bab I dan Bab V.pdf Download (579kB) |
![]() |
Text
3521070_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (983kB) |
![]() |
Text
18 LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (200kB) |
Abstract
Pernikahan dini masih menjadi permasalahan serius di Indonesia, termasuk di Desa Botekan, Kabupaten Pemalang. Meskipun pemerintah telah menetapkan batas usia minimal pernikahan, praktik pernikahan dini masih marak terjadi, terutama akibat kehamilan di luar nikah, tekanan sosial, rendahnya pendidikan, dan faktor ekonomi. Kondisi ini berdampak negatif terhadap kesehatan reproduksi, pendidikan, serta kesejahteraan psikososial anak. Untuk mengatasi hal ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang menerapkan strategi penyuluhan sosial sebagai pendekatan pencegahan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi terhadap pihak terkait, termasuk masyarakat Desa Botekan dan penyuluh dari Dinas Kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kasus pernikahan dini di Desa Botekan serta mengevaluasi strategi pencegahan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang melalui pendekatan penyuluhan sosial. Pernikahan dini masih menjadi permasalahan serius yang berdampak pada kesehatan reproduksi, putus sekolah, serta masalah psikososial dan ekonomi, khususnya di wilayah pedesaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab utama pernikahan dini di Desa Botekan meliputi kehamilan di luar nikah, tekanan sosial, ekonomi keluarga, dan rendahnya pendidikan. Dinas Kesehatan menerapkan strategi pencegahan melalui penyuluhan langsung kepada remaja dan orang tua, penyebaran informasi melalui media sosial, pelibatan tokoh agama dan masyarakat, serta kolaborasi lintas sektor. Strategi ini berfokus pada edukasi kesehatan reproduksi, kesadaran hukum, serta penanaman nilai-nilai keagamaan dan sosial untuk mencegah pernikahan dini. Penyuluhan sosial terbukti cukup efektif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat dan membentuk pola pikir yang lebih matang terkait usia pernikahan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: |
|
||||||||
Uncontrolled Keywords: | Pernikahan dini, penyuluhan sosial, strategi pencegahan, kesehatan reproduksi, Desa Botekan | ||||||||
Subjects: | 100 PHILOSOPHY AND PSYCHOLOGY (FILSAFAT DAN PSIKOLOGI) > 150 Psychology (Psikologi/Ilmu Jiwa) > 158.3 Counseling and Interviewing/Psikologi Konseling, Penyuluhan, Pemberian Nasehat dan Wawancara 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X7.15 Psikologi Islam |
||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Prodi Bimbingan dan Penyuluhan Islam | ||||||||
Depositing User: | UIN Gus Dur FUAD | ||||||||
Date Deposited: | 10 Jul 2025 04:11 | ||||||||
Last Modified: | 10 Jul 2025 04:11 | ||||||||
URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/13961 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |