Aminah, Finatar (2025) Pelaksanaan Rukiah Ayat 33 Untuk Mengatasi Dissociative Trance Disorder (Dtd) Pada Santri di Pondok Pesantren Al-Qur’an Raudlotul Huffadh Al-Malikiyah Banyurip Ageng Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
![]() |
Text
3321034_Bab I dan Bab V.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
3321034_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
![]() |
Text
3321034_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Gangguan psikologis Dissociative Trance Disorder (DTD), menjadi salah satu tantangan yang dihadapi di lingkungan pondok pesantren. Gangguan ini memengaruhi kesadaran, kontrol diri, serta aktivitas ibadah dan sosial santri. Pondok Pesantren Raudlotul Huffadh Al-Malikiyah menangani fenomena ini dengan metode rukiah syar’iyyah menggunakan ayat 33 Al-Qur’an, yaitu kumpulan ayat-ayat tertentu yang dibacakan untuk mengusir gangguan jin atau energi negatif. Rukiah ini tidak hanya berfungsi sebagai metode penyembuhan spiritual, tetapi juga sebagai sarana memperkuat keimanan dan menjaga kesehatan mental. Meskipun diyakini efektif, praktik rukiah di pesantren masih bersifat tradisional tanpa standar baku. Hal ini mendorong pentingnya kajian mendalam mengenai pelaksanaan rukiah ayat 33 dalam menangani DTD, khususnya di Pondok Pesantren Raudlotul Huffadh Al-Malikiyah Banyurip Ageng Pekalongan. Skripsi ini memiliki rumusan masalah yaitu Bagaimana gangguan Dissociative Trance Disorder (DTD) pada santri di Pondok Pesantren Al-Qur’an Raudlotul Huffadh Al-Malikiyah Banyurip Ageng Pekalongan?. Bagaimana pelaksanaan rukiah ayat 33 untuk mengatasi gangguan Dissociative Trance Disorder (DTD) pada santri di Pondok Pesantren Al-Qur’an Raudlotul Huffadh Al-Malikiyah Banyurup Ageng Pekalongan?. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertanyaan dari rumusan masalah.penelitian ini bermanfaaat bagi teoritis dan praktis. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian field research (Penelitian Lapangan) dengan metode kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan fenomenologi dan pendekatan keilmuan tasawuf. Adapun informan penelitian ini adalah dua pengurus dan dua santri yang pernah mengalami Dissociative Trance Disorder (DTD) di Pondok Pesantren Al-Qur’an Raudlotul Huffadh Al-Malikiyah Banyurip Ageng Pekalongan. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data melalui model reduksi, display data (penyajian data), dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dissociative Trance Disorder (DTD) pada santri Pondok Pesantren Raudlotul Huffadh Al-Malikiyah umumnya disebabkan oleh kelelahan fisik, tekanan mental, dan sugesti spiritual, dengan gejala seperti teriakan histeris, kejang, perubahan suara, dan hilangnya kesadaran. Penanganan melalui rukiah ayat 33, yaitu pembacaan 33 ayat pilihan dari Al-Qur’an seperti Al-Fatihah, Ayat Kursi, dan ayat penutup Al-Baqarah, terbukti efektif. Terapi dilakukan dalam suasana khusyuk oleh pengurus berpengalaman, menghasilkan perubahan positif berupa ketenangan, kesadaran, dan pemulihan aktivitas santri. Rukiah ini juga menjadi sarana pembinaan spiritual dan pencegahan DTD melalui penguatan keimanan dan dzikir harian.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: |
|
||||||||
Uncontrolled Keywords: | Rukiah ayat 33, Santri, Dissociative Trance Disorder (DTD) | ||||||||
Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X5.2 Tasawuf 600 TECHNOLOGY AND APPLIED SCIENCES (TEKNOLOGI DAN ILMU TERAPAN) > 610 Medical and Medicine Science(IlmuKedokteran dan Ilmu Pengobatan) > 615.8 Physical Therapies and Kinds of Therapics/Terapi Fisik dan Jenis-jenis Terapi |
||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Prodi Tasawuf dan Psikoterapi | ||||||||
Depositing User: | UIN Gus Dur FUAD | ||||||||
Date Deposited: | 09 Jul 2025 03:40 | ||||||||
Last Modified: | 09 Jul 2025 03:40 | ||||||||
URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/14088 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |