Resepsi Eksegesis Dan Fungsional Al-Qur’an Dalam Pembacaan Dzikir Oleh Pemuda (Studi Atas Majelis Dzikir Ratib Al-Aṭṭās Desa Masin Warungasem Batang)

Rizqi, A. Fathur (2025) Resepsi Eksegesis Dan Fungsional Al-Qur’an Dalam Pembacaan Dzikir Oleh Pemuda (Studi Atas Majelis Dzikir Ratib Al-Aṭṭās Desa Masin Warungasem Batang). Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 3120047_Cover_Bab I dan Bab V.pdf Download (1MB)
	Text 3120047_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 3120047_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Pemaknaan Al-Qur’an mengalami perkembangan yang sangat signifikan di zaman sekarang. Salah satunya Al-Qur’an yang hidup di lingkungan masyarakat atau "Qur'an in everyday life". Istilah tersebut memiliki arti makna dan fungsi Al-Qur'an yang dipahami dan dialami oleh masyarakat muslim.. Dalam praktik pembacaan dzikir di Majelis dzikir Ratib al-Aṭṭās Desa Masin Warungasem Batang, terdapat berbagai pemahaman yang tentang ayat-ayat Al-Qur’an yang dibacakan. Namun, masih belum banyak penelitian yang secara mendalam mengkaji bagaimana resepsi Al-Qur’an. Terkhusus pada perspektif eksegesis dan fungsional, diterapkan dan dipahami oleh para jamaah dalam konteks dzikir tersebut. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang berfokus pada permasalahan, Pertama bagaimana proses pelaksanaan pembacaan dzikir Ratib al-Aṭṭās di Desa Masin Warungasem Batang. Kedua Bagaimana resepsi Eksegesis dan Fungsional Surah Al-Hasyr ayat 21-24, Surah Al-Baqarah ayat 286, surah Ali Imran ayat 173 dalam pembacaan dzikir Ratib al-Aṭṭās. Tujuannya untuk mengetahui dan menganalisis proses pembacaan dzikir dan resepsi eksegesis, resepsi fungsional pada ayat Al-Qur’an di dzikir Ratib al-Aṭṭās. Penelitian ini dapat digunakan sebagai wawasan pengetahuan baik untuk kalangan akademisi maupun Masyarakat umum. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendeketan kualitatif dengan jenis penelitian case study research (studi kasus) dan bersifat deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah Pengasuh Majelis, Jamaah yang mengikuti, orang yang melakukan pembacaan dzikir ini. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yakni berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Kemudian untuk metode analisis yang di pakai yaitu analisis dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian ini adalah: Pertama di Majelis Dzikir Ratib al-Aṭṭās malam Kamis Desa Masin ini Al-Qur’an dipraktikkan dengan difungsikan sebagai dzikir setiap rutinan malam kamisan. Proses yang berlangsung yaitu membaca sholawat, dzikir Ratib al-Aṭṭās, maulid nabi, doa, dan kajian kitab kuning. Yang Kedua makna praktik pembacaan dzikir Ratib al-Aṭṭās malam kamis di Desa Masin bisa membuka jalan berpikir untuk menyelesaikan permaslaahan. Resepsi yang ada di majelis ini yaitu berupa resepsi eksegesis dan fungsional Al-Qur’an, sebab jamaah dan warga menerima dan merespon Al-Qur’an dengan membaca dan memfungsikan Al-Qur’an yaitu pada surah Al-hasyr ayat 21-24, Al-Baqarah ayat 286 dan surah Ali Imran ayat 173 yang terdapat pada bacaan dzikir Ratib al-Aṭṭās.

Actions (login required)

View Item