Prasetyo, Kukuh Adi (2025) Keabsahan Akad Dalam Praktik Jual Beli Ikan Tengiri Di Dukuh Seturi Kelurahan Karangasem Utara Batang. Undergraduate Thesis thesis, UIN. K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
![]() |
Text
1218127_COVER_BAB I DAN BAB V.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
1218127_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
![]() |
Text
1218127_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Dalam pelaksanaan transaksi jual beli, akad memiliki peran penting dikarenakan adanya kegiatan jual beli akan bergantung seberapa baik akad yang dibuat untuk mengatur hak dan kewajiban kedua belah pihak yang melaksanakan akad. Akan tetapi, dalam praktiknya sering juga terdapat transaksi jual beli yang masih diragukan keabsahan akadnya. Salah satunya adalah praktik jual beli ikan tengiri di Dukuh Seturi Kelurahan Karangasem Utara Batang. Jual beli ikan tengiri per kilo dalam praktiknya si penjual (nelayan) menimbang terlebih dahulu total berat ikan yang dibawa, kemudian pihak pembeli (pengepul) menimbang kembali untuk pemastian beratnya. Namun, dalam proses transaksi nya, pembeli (pengepul) memotong timbangan ikan yang akan dibayar. Penelitian ini bertujuan mengetahui keabsahan akad jual beli ikan tengiri di Dukuh Seturi Kelurahan Karangasem Utara Batang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian hukum empiris, atau disebut dengan penelitian lapangan yaitu mengkaji ketentuan hukum yang berlaku serta apa yang terjadi dalam kenyataan dalam masyarakat. Untuk pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan kualitatif dan konseptual. Hasil analisis menyimpulkan bahwa keabsahan akad dalam praktik jual beli ikan tengiri di Dukuh Seturi Kelurahan Karangasem Utara Batang pada dasarnya menggunakan akad jual beli pada umumnya. Praktik jual beli dengan sistem susutan atau potongan dikarenakan terindikasi adanya penyusutan berat ikan dikemudian hari. Praktik jual beli ini sudah menjadi tradisi turun menurun sejak lama. Hal ini masuk dalam kategori Urf al-Fasid atau kebiasaan yang bertentangan dengan syariat Islam. Akibat hukum terhadap akad jual beli ikan tengiri di Dukuh Seturi Kelurahan Karangasem Utara Batang ditempat pengepul Pak Wawan, Bu wiwik, dan Pak Setiawan tidak sah karena memberlakukan sistem susutan yang mengandung unsur gharar atau ketidakjelasan, sehingga merusak salah satu rukun dan syarat sah jual beli. Sedangkan praktik jual beli yang dilakukan oleh pengepul Pak Agus sah karena tidak menyalahi dan sesuai dengan rukun dan syarat sah jual beli.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: |
|
||||||||
Uncontrolled Keywords: | Keabsahan Akad, Jual Beli, Urf | ||||||||
Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4.2 Muamalat, Muamalah 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 343.07 Regulation of Economic Activity/Regulasi Ekonomi, Peraturan Kegiatan Ekonomi, Hukum Industri |
||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah > Prodi Hukum Ekonomi Syariah | ||||||||
Depositing User: | UIN Gus Dur Fasya | ||||||||
Date Deposited: | 17 Jul 2025 04:17 | ||||||||
Last Modified: | 17 Jul 2025 04:17 | ||||||||
URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/14475 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |