Himam, Muhammad Afif (2025) Dakwah Struktural Dinas Pemberdayaan Masyarakat Perempuan Dan Perlindungan Anak (Dpmppa) Dalam Pencegahan Kekerasan Seksual Di Kota Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
![]() |
Text
3421111_Cover_bab I_bab V.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
342111_ Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB) |
![]() |
Text
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
Abstract
Dalam menghadapi meningkatnya kasus kekerasan seksual di Indonesia, penelitian ini bertujuan untuk menggali peran Dakwah Struktural yang dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMPPA) dalam upaya pencegahan kekerasan seksual di Kota Pekalongan. Dengan mengintegrasikan nilai-nilai agama ke dalam program advokasi dan edukasi, DPMPPA berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan bagi perempuan dan anak. Skripsi ini mengulas permasalahan terkait Bagaimana dakwah struktural DPMPPA dalam pencegahan kekerasan seksual di Kota Pekalongan dan Bagaimana peluang dan tantangan DPMPPA dalam pencegahan kekerasan seksual di Kota Pekalongan . Tujuan Untuk memahami dakwah struktural DPMPPA dalam pencegahan kekerasan seksual di Kota Pekalongan, Untuk memahami peluang dan tantangan DPMPPA dalam pencegahan kekerasan seksual di Kota Pekalongan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi lapangan, yang meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian lapangan, studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa DPMPPA melaksanakan dakwah struktural melalui berbagai program antara lain pembentukan relawan, kerja sama dengan lembaga keagamaan, dan penerapan nilai-nilai Islam dalam kebijakan daerah. Meskipun terdapat peluang seperti dukungan regulasi dan kemitraan dengan organisasi internasional, tantangan seperti keterbatasan anggaran dan rendahnya pemahaman masyarakat masih menjadi kendala dalam pelaksanaan program.
Actions (login required)
![]() |
View Item |