Apriliyanti, Fania (2025) Kesadaran Hukum Pelaku Umkm Terhadap Kewajiban Sertifikasi Halal Produk Makanan Dan Minuman Di Pasar Tiban Alun-Alun Kajen Kabupaten Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
![]() |
Text
1220037_COVER, BAB I & BAB V.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
1220037_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
![]() |
Text
1220037_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (824kB) |
Abstract
Sertifikat halal merupakan syarat untuk mendapatkan izin pencantuman label halal pada kemasan produk. Sertifikat halal sangat penting untuk konsumen muslim untuk memastikan bahwa produk yang mereka gunakan sesuai dengan aturan agama yang mereka anut. Sertifikasi halal dapat meningkatkan kepercayaan konsumen kepada produk yang dihasilkan oleh produsen yang bersertifikasi halal. Dalam undang-undang jaminan produk halal (UU JPH), kewajiban sertifikasi halal untuk produk yang beredar di indonesia berlaku pada tanggal 17 Oktober 2024. Namun pemerintah memperpanjang masa tengga kewajiban sertifikasi halal untuk produk makanan adn minuman dari usaha mikro dan kecil hingga Oktober 2026. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan bagaimana kesadaran hukum kewajiban sertifikasi halal usaha mikro kecil dan menengah pada makanan dan minuman di pasar tiban alun-alun Kajen Kabupaten Pekalongan, untuk menganalisis apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi kesadaran hukum kewajiban sertifikasi halal pada usaha mikro kecil dan menengah pada makanan dan minuman di pasar tiban alun-alun Kajen Kabupaten Pekalongan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris, dengan pendekatan kualitatif menggunakan sumber bahan hukum primer dan sekunder. Bahan hukum primer adalah informasi yang diperoleh dengan teknik observasi dan wawancara kepada enam belas produsen atau pelaku usaha makanan dan minuman, data sekunder berupa undang-undang, jurnal, dan penelitian relevan yang diperoleh dengan teknik dokumentasi. Analisis data menggunakan metode analisis deskriptif dengan mengambil kesimpulan secara induktif untuk menggambarkan kesadaran hukum pelaku usaha makanan dan minuman terhadap kesadaran hukum sertifikasi halal. Hasil penelitian menujukan bahwa tingkat kesadaran hukum pelaku usaha makanan dan minuman di pasar tiban alun-alun Kajen Kabupaten Pekalongan terhadap sertifikasi halal pada makanan dan minuman relatif rendah. Faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya kesadaran hukum ini meliputi faktor kurangnya pengetahuan dan sosialisasi, faktor pendidikan, faktor sosial dan budaya, faktor penegakan hukum. Dari beberapa faktor tersebut faktor dominan atau yang paling berpengaruh terhadap kesadaran hukum pelaku usaha makanan dan minuman terhadap sertifikasi halal makanan dan minuman di pasar tiban alun-alun Kajen Kabupaten Pekalongan adalah faktor kurangnya pengetahuan
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: |
|
||||||||
Uncontrolled Keywords: | Kesadaran Hukum, Sertifikasi Halal, Usaha Mikro, UMKM. | ||||||||
Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4.2 Muamalat, Muamalah 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 343.07 Regulation of Economic Activity/Regulasi Ekonomi, Peraturan Kegiatan Ekonomi, Hukum Industri |
||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah > Prodi Hukum Ekonomi Syariah | ||||||||
Depositing User: | UIN Gus Dur Fasya | ||||||||
Date Deposited: | 22 Jul 2025 02:49 | ||||||||
Last Modified: | 22 Jul 2025 02:49 | ||||||||
URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/15257 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |