SHOFWAN, CHARISH (2025) Vasektomi dalam Prespektif Maqāṣid al-syarī‘ah (Studi di Kota Pekalongan). Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
|
Text
1121070_COVER, BAB I DAN BAB V.pdf Download (3MB) |
|
|
Text
1121070_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
|
|
Text
1121070_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Fenomena rendahnya partisipasi laki-laki dalam program Keluarga Berencana (KB) di Indonesia, khususnya melalui metode vasektomi, menimbulkan persoalan menarik dalam konteks hukum Islam dan kesetaraan gender. Di Kota Pekalongan, yang dikenal dengan karakter sosial-keagamaan yang kuat, praktik vasektomi masih menimbulkan perdebatan, baik dari sisi hukum, moral, maupun budaya patriarkal. Urgensi penelitian ini terletak pada perlunya analisis mendalam mengenai bagaimana hukum Islam, melalui pendekatan Maqāṣid al-syarī‘ah, menilai praktik vasektomi, serta bagaimana motif tindakan para pelaku dapat dijelaskan melalui teori tindakan sosial Alfred Schutz (In Order To Motives). Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis alasan dan motif pria Muslim menjalani vasektomi, serta menilai kesesuaiannya dengan prinsip-prinsip Maqāṣid al-syarī‘ah, khususnya dalam menjaga keturunan (ḥifẓ al-nasl) dan kemaslahatan keluarga. Penelitian ini menggunakan pendekatan normatif-empiris dengan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dengan akseptor vasektomi, keluarga, dan pihak DINSOS-P2KB Kota Pekalongan, serta observasi langsung terhadap pelaksanaan program vasektomi dan respons masyarakat. Data sekunder diperoleh dari literatur hukum Islam, fatwa MUI, dan kebijakan pemerintah terkait program KB. Analisis data dilakukan melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, dengan menggunakan teori Maqāṣid al-syarī‘ah dan teori In Order To sebagai pisau analisis yang saling melengkapi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan utama pria menjalani vasektomi berkaitan dengan faktor kesehatan istri, kondisi ekonomi, serta kesadaran tanggung jawab sebagai kepala keluarga. Berdasarkan teori In Order To, tindakan vasektomi dilakukan dengan tujuan (motif) untuk mencapai kemaslahatan dan keseimbangan hidup keluarga (in order to motives), bukan sebagai bentuk penolakan terhadap keturunan (because motives). Dalam perspektif Maqāṣid al-syarī‘ah, tindakan ini termasuk dalam bentuk perlindungan terhadap jiwa (ḥifẓ al-nafs), harta (ḥifẓ al-māl), dan keluarga, selama tidak meniadakan potensi berketurunan secara mutlak. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa vasektomi dapat dibolehkan dalam hukum Islam apabila dilakukan secara sukarela, tidak bersifat permanen, dan didasari niat menjaga kemaslahatan keluarga. Kata Kunci: Hukum Islam, In Order To, Kemaslahatan, Maqāṣid al-syarī‘ah, Vasektomi
| Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Supervisor: |
|
||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Hukum Islam, In Order To, Kemaslahatan, Maqāṣid al-syarī‘ah, Vasektomi | ||||||||
| Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4 Fikih, Fiqih, Fiqh, Hukum Islam 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 346.01 Domestic Relations, Family Law, Marriage/Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan |
||||||||
| Divisions: | Fakultas Syariah > Prodi Hukum Keluarga Islam | ||||||||
| Depositing User: | UIN Gus Dur Fasya | ||||||||
| Date Deposited: | 10 Nov 2025 06:55 | ||||||||
| Last Modified: | 10 Nov 2025 06:55 | ||||||||
| URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/16099 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
