Pamungkas, Rheza Bakhtiar (2025) IMPLIKASI ITSBAT NIKAH TERPADU TERHADAP KETAHANAN KELUARGA DI KECAMATAN KANDANGSERANG KABUPATEN PEKALONGAN. Undergraduate Thesis thesis, UIN K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
|
Text
5121019_Cover_Bab I dan Bab VII.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
5121019_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
|
Text
5121019_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Rheza Bakhtiar Pamungkas. NIM. 5121019. 2025. Implikasi Itsbat Nikah Terpadu Terhadap Ketahanan Keluarga di Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan. Hukum Keluarga Islam, Universitas Islam Negeri (UIN) KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan. Pembimbing I; Prof. Dr. H. Ade Dedi Rohayana, M.Ag dan Pembimbing II; Dr. H. Ali Trigiyatno, M.Ag. Kajian ini menganalisis implikasi pelaksanaan isbat nikah terpadu terhadap ketahanan keluarga di Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan. Program ini merupakan upaya intervensi hukum yang strategis untuk mengatasi tingginya angka pernikahan tidak tercatat secara resmi—fenomena yang lazim terjadi di komunitas pedesaan dan tradisional—yang sering berdampak pada lemahnya perlindungan hukum bagi perempuan dan anak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi lapangan, dan telaah dokumen kelembagaan yang melibatkan pasangan itsbat nikah, pemangku kebijakan, serta penyelenggara program itsbat nikah. Itsbat nikah terpadu merupakan layanan kolaboratif antara Pengadilan Agama, Kantor Urusan Agama, dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dalam rangka memberikan legalitas hukum terhadap pernikahan yang sebelumnya hanya dilakukan secara agama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa itsbat nikah terpadu tidak sekadar menyelesaikan masalah administratif, tetapi juga berkontribusi nyata terhadap stabilitas hukum dan psikososial keluarga. Pengesahan status pernikahan secara hukum memberikan akses terhadap hak-hak penting seperti akta kelahiran anak, hak waris, layanan sosial, dan pendidikan. Lebih dari itu, legalitas pernikahan menumbuhkan rasa aman dan legitimasi sosial yang memperkuat kepercayaan dan kohesi dalam keluarga. Namun, penelitian ini juga menemukan adanya kesenjangan kesadaran hukum dan keterbatasan dalam jangkauan sosialisasi, yang menunjukkan bahwa ketahanan keluarga tidak cukup hanya dibentuk melalui intervensi hukum, tetapi juga membutuhkan proses internalisasi budaya hukum secara berkelanjutan Oleh karena itu, program ini dinilai efektif namun perlu didukung oleh peningkatan literasi hukum masyarakat untuk memperkuat ketahanan keluarga secara menyeluruh.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Supervisor: |
|
||||||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Itsbat nikah terpadu, ketahanan keluarga, legalitas pernikahan, budaya hukum | ||||||||||||
| Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4 Fikih, Fiqih, Fiqh, Hukum Islam 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 346.01 Domestic Relations, Family Law, Marriage/Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan |
||||||||||||
| Divisions: | Pascasarjana > Magister Hukum Keluarga | ||||||||||||
| Depositing User: | UIN Gus Dur Pascasarjana | ||||||||||||
| Date Deposited: | 11 Nov 2025 02:36 | ||||||||||||
| Last Modified: | 11 Nov 2025 02:36 | ||||||||||||
| URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/16137 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
