Representasi Outfit Habib Ja’far sebagai Strategi Citra Agama Dalam Reels Instagram

Romadhon, Moh. Nafis (2025) Representasi Outfit Habib Ja’far sebagai Strategi Citra Agama Dalam Reels Instagram. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 3421136_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 3421136_COver_Bab I dan Bab V.pdf Download (1MB)
	Text 3421136_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Perkembangan Fenomena dakwah digital telah mengubah cara ulama dan pendakwah menyampaikan pesan keagamaan di ruang publik. Media sosial, khususnya Instagram dengan fitur Reels-nya, menjadi wadah baru yang memungkinkan penyampaian nilai-nilai Islam secara visual, singkat, dan menarik. Habib Husein Ja’far Al-Hadar merupakan salah satu figur ulama muda yang memanfaatkan Reels Instagram untuk berdakwah dengan gaya santai dan dekat dengan audiens muda. Outfit yang dikenakannya menjadi bagian penting dari strategi komunikasi visual yang membentuk citra agama yang adaptif terhadap budaya populer. Melalui representasi busana yang sederhana, trendi, dan kontekstual, pesan dakwahnya mampu menjangkau generasi digital tanpa kehilangan nilai religiusitas. Penelitian ini berangkat dari dua rumusan masalah utama: bagaimana representasi Outfit Habib Ja’far sebagai strategi citra agama dalam Reels Instagram, dan bagaimana strategi penggunaan Outfit Habib Ja’far dalam membangun citra agama melalui Reels Instagram. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami makna simbolik Outfit yang dikenakan Habib Ja’far dalam membentuk representasi keagamaan serta menganalisis strategi komunikasinya dalam mengintegrasikan pesan moral dan budaya populer agar lebih diterima oleh audiens muda. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis. Data primer berasal dari 20 konten Reels di akun Instagram @husein_hadar, sedangkan data sekunder diperoleh dari buku, jurnal, dan literatur pendukung. Analisis data dilakukan menggunakan teori Semiotika Roland Barthes yang terdiri dari tiga tahapan makna denotasi, konotasi, dan mitos untuk menjawab rumusan masalah pertama, serta teori Strategi Komunikasi Al-Bayanuni dengan tiga pendekatan strategi dakwah sentimental (emosional), rasional (logis), dan hissi (indrawi) untuk menjawab rumusan masalah kedua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa representasi Outfit Habib Ja’far dalam Reels Instagram menggambarkan citra ulama modern yang sederhana, terbuka, dan adaptif terhadap budaya populer. Pada tingkat denotatif, Outfit-nya menampilkan kesederhanaan dan kesan kedekatan dengan audiens muda, pada tingkat konotatif, berpakaian menjadi simbol kesetaraan dan keterbukaan dalam berdakwah, sedangkan pada tingkat mitos, terbentuk narasi ideologis tentang ulama yang progresif dan humanis di era digital. Strategi komunikasinya memadukan pendekatan sentimental, rasional, dan hissi melalui pemilihan gaya busana, ekspresi verbal, serta konteks visual, menjadikan dakwahnya tidak hanya informatif tetapi juga persuasif dan inspiratif bagi generasi muda di media sosial.

Actions (login required)

View Item