AULIA RAHMAH, FIRDA (2025) Trend Penundaan Perkawinan Dikalangan Generasi Z Di Desa Panjunan Kecamatan Petarukan Perspektif Maqāṣid Syariāh. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
|
Text
COVER_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
FULL TEXT_FIRDA AULIA RAHMAH.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
|
Text
LAMPIRAN_FIRDA AULIA RAHMA.pdf Download (784kB) |
Abstract
ABSTRAK Rahmah, Firda Aulia. NIM 1120065, 2025. “Trend Penundaan Perkawinan Di Kalangan Generasi Z Di Desa Panjunan Kecamatan Petarukan Perspektif Maqāṣid Syari‘ah. Skripsi Program Studi Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah, Universitas Islam Negeri (UIN) K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan. Pembimbing : Achmad Umardani, M.Sy. Trend penundaan perkawinan di kalangan Generasi Z menjadi salah satu isu sosial yang cukup signifikan di era modern ini. Di Desa Panjunan Kecamatan Petarukan, kecenderungan menunda bahkan enggan menikah disebabkan oleh berbagai faktor seperti trauma masa lalu, ketakutan terhadap ketidakstabilan rumah tangga, dan kondisi ekonomi yang belum mapan. Padahal, dalam Islam, pernikahan merupakan salah satu sunnah Nabi Muhammad SAW yang bertujuan untuk menjaga kehormatan, keturunan, dan kemaslahatan hidup manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang melatarbelakangi trend penundaan perkawinan di kalangan Generasi Z Desa Panjunan serta menganalisis fenomena tersebut dalam perspektif Maqāṣid Syari‘ah. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam memahami perubahan nilai dan perilaku sosial generasi muda terhadap pernikahan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum empiris dengan pendekatan yuridis sosiologis. Data primer diperoleh melalui wawancara semi terstruktur dengan tujuh informan Generasi Z yang memenuhi kriteria usia 24–29 tahun, belum menikah, dan berdomisili di Desa Panjunan. Data sekunder diperoleh dari literatur, buku, jurnal, serta peraturan perundang-undangan yang relevan. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif Miles dan Huberman melalui tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor utama penundaan perkawinan di kalangan Generasi Z Desa Panjunan meliputi trauma terhadap perceraian orang tua, kekhawatiran akan konflik rumah tangga, beban ekonomi, serta pengaruh gaya hidup modern. Dari perspektif Maqāṣid Syari‘ah, trend ini berpotensi mengabaikan tujuan syariat dalam menjaga keturunan (ḥifẓ an-nasl), menjaga agama (ḥifẓ ad-dīn), dan menjaga jiwa (ḥifẓ an-nafs). Namun, dalam kondisi tertentu, penundaan pernikahan dapat dibenarkan apabila bertujuan untuk menghindari mafsadah seperti pernikahan tanpa kesiapan lahir dan batin. Dengan demikian, fenomena ini perlu disikapi dengan pendekatan edukatif dan religius agar keseimbangan antara kesiapan individu dan tujuan syariat tetap terjaga.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Supervisor: |
|
||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Penundaan Perkawinan, Generasi Z, Maqāṣid Syari‘ah. | ||||||||
| Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4 Fikih, Fiqih, Fiqh, Hukum Islam | ||||||||
| Divisions: | Fakultas Syariah > Prodi Hukum Keluarga Islam | ||||||||
| Depositing User: | UIN Gus Dur Fasya | ||||||||
| Date Deposited: | 14 Nov 2025 09:35 | ||||||||
| Last Modified: | 14 Nov 2025 09:35 | ||||||||
| URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/16485 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
