Urgensi Pembentukan Undang-Undang Pasar Modal Syariah

Cahyo, Dwi Kurniawan (2025) Urgensi Pembentukan Undang-Undang Pasar Modal Syariah. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 1219124_Cover, Bab I dan Bab V.pdf Download (2MB)
	Text 1219124_Full Tex.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text 1219124_Lampiran.pdf Download (981kB)

Abstract

Cahyo Dwi Kurniawan, (1219124). 2025. “Urgensi Pemebentukan Undang-Undang Pasar Modal Syariah)”. Skripsi Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah, UIN K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan. Pembimbing : M. Zulvi Romzul Huda Fuadi, M.H. Perkembangan pasar modal syariah di Indonesia terus berkembang dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukan bahwa minat masyarakat dalam instrumen pasar modal syariah semakin meningkat. Masyarakat kini mulai memahami bahwa investasi tidak hanya harus menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga harus sesuai dengan prinsip kehalalan dan etika Islam. Meskipun perkembangan pasar modal syariah menunjukkan tren positif, tingkat partisipasi masyarakat masih relatif rendah dibandingkan dengan pasar modal konvensional. Faktor utama yang memengaruhi hal ini adalah kurangnya literasi dan sosialisasi mengenai produk pasar modal syariah. Perlindungan hukum dan jaminan keamanan juga mempengaruhi perkembangan pasar modal syariah saat ini. Dengan perkembangan regulasi yang semakin kuat, meningkatnya literasi keuangan syariah, serta dukungan dari lembaga keuangan dan regulator, pasar modal syariah di Indonesia memiliki potensi besar untuk terus tumbuh dan menjadi tulang punggung sistem keuangan syariah nasional. Penelitian ini dibuat dengan menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan metode penelitian pustaka. Adapun penelitian ini menggunakan sumber bahan hukum priemer yaitu UU serta peraturan OJK. Penelitian ini berfokus pada kajian terhadap norma-norma hukum, undang-undang, dan peraturan-peraturan yang relevan untuk melihat urgensi dan keperluan pembentukan undang-undang pasar modal syariah. Metode pengumpulan bahan hukum menggunakan studi pustaka yang mana peneliti akan mengumpulkan bahan hukum dari literatur yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlindungan hukum yang didapatkan oleh investor syariah masih memiliki ketimpangan. Adanya Undang-Undang Pasar Modal Syariah sangat penting untuk melindungi dan memberikan kepastian hukum bagi investor syariah, serta memperkuat struktur hukum pasar modal nasional agar lebih inklusif dan sesuai dengan nilai-nilai syariah. Adanya UU No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal belum dapat menjamin bagi para pelaku pasar dalam berinvetasi yang sesuai dengan prinsip syariah. Hal ini tentu saja dapat membuat ketimpangan perlakuan hukum dan diskriminasi regulatoris serta dapat menghambat inovasi dan pengembangan pasar modal syariah. Dengan dibuatnya undang-undang khusus, diharapkan nantinya dapat menjadi alat sosialisai dan dapat meningkatkan literasi masyarakat guna menumbuhkan ekonomi syariah nasional. Kata Kunci : Investor, Perlindungan Hukum, Undang-Undang, Urgensi

Actions (login required)

View Item