Pola Pembinaan Akhlak Warga Binaan Ponpes Darul Ulum di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekalongan

UNSPECIFIED (2017) Pola Pembinaan Akhlak Warga Binaan Ponpes Darul Ulum di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, IAIN Pekalongan.

[img] Text
BAB I-V.pdf

Download (3MB)
[img] Text
FULL TEKS.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)
Official URL: http://perpustakaan.iainpekalongan.ac.id/

Abstract

Warga binaan adalah orang yang sedang menjalankan hukuman pidana dikarenakan tindak kriminal. Selama warga binaan menjalani hukum pidana mereka akan mendapatkan berbagai macam pembinaan yang tujuannya untuk merubah warga binaan kearah yang lebih baik. Pembinaan akhlak warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekalongan menggunakan model Pesantren yang mana pembinaannya dilakukan dengan serangkaian kegiatan keagamaan. Permasalahan pada skripsi ini meliputi: Bagaimana pola pembinaan akhlak warga binaan Ponpes Darul Ulum di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekalongan, bagaimana perubahan akhlak warga binaan Ponpes Darul Ulum di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekalongan dan apa yang menjadi faktor pendukung dan penghambat dalam pembinaan akhlak warga binaan Ponpes Darul Ulum di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekalongan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan mengenai pola pembinaan akhlak warga binaan Ponpes Darul Ulum di Lembaga Pemasyarakatan kelas II A Pekalongan, untuk memaparkan bagaimana perubahan warga binaan setelah mendapatkan pembinaan akhlak di Ponpes Darul Ulum Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekalongan dan untuk mengetahui faktor apa saja yang mendukung dan menghambat dalam pelaksanaan pembinaa akhlak Ponpes Darul Ulum di Lembaga Pemasyrakatan Kelas II A Pekalongan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research), pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan datanya adalah menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis datanya menggunakan analisis data kualitatif model interaktif yang diperkenalkan oleh Miles dan Huberman, yang meliputi: reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Pola pembinaan yang di lakukan oleh Lembaga Pemasyarakatan mengunakan pola keteladanan, yang mana para pembina keagamaan memberikan contoh-contoh dalam kehidupan sehari-hari berupa perbuatan yang baik-baik, mulai dari perkatann, berpakaian, berperilaku dengan sopan, selain itu ustadz juga mengajarkan untuk beribadah dengan baik, seperti sholat tepat waktu, membaca Quran setelah sholat, dan dzikir. Model pembinaan Akhlak menggunakan model pesantren. Dalam pembinaan akhlak warga binaan juga menggunakan beberapa metode pembinaan akhlak, yaitu metode ceramah, metode keteladanan, metode nasehat dan metode hukuman. Perubahan akhlak warga binaan sudah semakin baik dilihat dari perilaku kesehariannya, seperti kedisiplinanya dalam beribadah, cara berpakaian serta menjaga kebersihan diri dan lingkungannya, berkata sopan dan santun serta saling mengingatkan satu sama lain. Penghambat dalam pelaksanaan pembinaan akhlak di Ponpes Darul Ulum adalah minimnya tenanga pembina keagamaan,dan turunnya minat belajar para warga binaan Ponpes yang menyebabkan para warga binaan malas untuk mengikuti pembinaan akhlak.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Supervisor:
ContributionSupervisorNIDN/NIDKEmail
UNSPECIFIEDMuslih, Moh.UNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Pembinaan Akhlak
Subjects: 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X7.3 Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Islam, Sekolah Islam
300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 370 Education (Pendidikan) > 370 Education/Pendidikan
Depositing User: Nuzulul Nuzulul
Date Deposited: 15 Jul 2021 04:06
Last Modified: 15 Jul 2021 04:06
URI: http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/1976

Actions (login required)

View Item View Item