Tingkat kesadaran hukum tentang isbat nikah di Desa Gerlang kecamatan Blado kabupaten Batang

Aspala, Aspala (2018) Tingkat kesadaran hukum tentang isbat nikah di Desa Gerlang kecamatan Blado kabupaten Batang. Undergraduate Thesis thesis, IAIN Pekalongan.

[img] Text
Cover, Bab I - V.pdf

Download (4MB)
[img] Text
Full Text.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)
Official URL: https://perpustakaan.iainpekalongan.ac.id/

Abstract

Banyaknya masyarakat Desa Gerlang Kecamatan Blado Kabupaten Batang yang tidak mempunyai buku nikah tentu meberikan permasalahan tersendiri. Setidaknya ada 30 pasangan suami isteri yang tidak mempunyai buku atau akta nikah. Desa Gerlang yang terdiri dari tujuh perdukuhan rata-rata dua sampai tiga pasangan yang tidak mempunyai buku nikah. Alasanya mulai dari hilangnya akta nikah, adanya keraguan tentang sah tidaknya salah satu syarat perkawinan, perkawinan yang dilakukan sebelum Undang- Undang No.1 Tahun 1974. Untuk itu sudah seharusnya pemerintah dan instansi terkait menanggapi permasalahan tersebut. Ada dua pokok permasalahan dalam latar belakang diatas pertama, bagaimana tingkat kesadaran hukum di Desa Gerlang Kecamatan Blado Kabupaten Batang tentang Itsbat nikah, apa faktor yang menghambat dan mendukung tingkat kesadaran hukum tentang isbat nikah dan masyarakat di Desa Gerlang Kecamatan Blado Kabupaten Batang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian ini adalah penelitian field research atau lapangan. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Untuk sumber data ada tiga yaitu primer, sekunder sedangkan untuk pengecekan keabsahan data adalah menggunakan Triangulasi. Dan untuk analisis data adalah menggunakan model analisis interaktif . Hasil penelitian ini menyatakan bahwa tingkat kesadaran hukum tentang isbat nikah di Desa Gerlang Kecamatan Blado Kabupaten Batang masih rendah. Dari hasil peneliti rata-rata masyarakat mengatakan tidak mengetahui adanya peraturan hukum tentang pencatatan perkawinan. Masyarakat menganggap bahwa pencatatan pernikahanhanya sebatas peraturan pemerintah tanpa mempengaruhi keabsahan pernikahan. Masyarakat baru menyadari akan kepentingan buku atau akta nikah ketika hendak mengurus keperluan capaian seperti pembuatan kartu keluarga, pembuatan akta kelahiran anak, persyaratan masuk sekolah anaknya yang membutuhkan akta kelahiran anak dan lain-lain. Ada beberapa faktor yang mendukung dan menghambat tingkat kesadaran masyarakat Desa Gerlang dalam hal isbat nikah. Fator pendukung yaitu kewenangan Pemerintah Daerah, sarana dan prasarana dan sanksi sosial. Sedangkan faktor yang menghambat yaitu pengaruh sosial budaya, kurang optimalnya sosialisasi dan ekonomi masyarakat.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Supervisor:
ContributionSupervisorNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorKholil, MakrumUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Kesadaran, Hukum, Isbat Nikah
Subjects: 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4.3 Hukum Keluarga, Hukum Perkawinan, Hukum Pernikahan Menurut Islam, Munakahat
300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 346.01 Domestic Relations, Family Law, Marriage/Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan
Divisions: Fakultas Syariah > Prodi Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Khusnu Asirah
Date Deposited: 29 Apr 2020 04:46
Last Modified: 29 Apr 2020 04:46
URI: http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/224

Actions (login required)

View Item View Item