Peran pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) Al-Hikmah dalam membina masyarakat putus sekolah di desa Tangkil Kulon kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan

Amal, Moh. Taufiq Adnan (2013) Peran pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) Al-Hikmah dalam membina masyarakat putus sekolah di desa Tangkil Kulon kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, IAIN Pekalongan.

[img] Text
i-v.pdf

Download (26MB)
[img] Text
full teks.pdf
Restricted to Registered users only

Download (57MB)
Official URL: http://perpustakaan.iainpekalongan.ac.id/

Abstract

Pendidikan merupakan unsur terpenting dalam kehidupan manusia untuk menghadapi permasalahan yang ada baik di masa depan, sekarang, maupun di masa yang akan datang. Pusat kegiatan belajar mengajar masyarakat merupakan suatu wadah pendidikan nonformal yang dalam kehadiran atau kemunculannya berfungsi sebagai pendidikan yang mampu menyelesaikan berbagai permasalahan-permasalahan dalam dunia pendidikan, sosial, ekonomi dan budaya, dimana permasalahan terseput belum sepenuhnya dapat diselesaikan oleh pendidikan formal pada umumnya. Sehingga dengan ini peneliti merasa perlu untuk mengkaji dan menganalisis bagaimana peran PKBM, yakni PKBM Al-Hikmah dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi masyarakat, salah satunya masyarakat putus sekolah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apa saja program-program pendidikan PKBM Al-Hikmah dalam membina masyarakat putus sekolah di desa Tangkil Kulon kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan, bagaimana bentuk peran PKBM Al-Hikmah dalam membina masyarakat putus sekolah di desa Tangkil Kulon kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan, faktor penghambat dan faktor pendukung dalam membina masyarakat putus sekolah di desa Tangkil Kulon kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui apa saja program-program pendidikan PKBM Al-Hikmah dalam membina masyarakat putus sekolah di desa Tangkil Kulon kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan, untuk mengetahui peran PKBM Al-Hikmah dalam membina dalam membina masyarakat putus sekolah di desa Tangkil Kulon kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan, untuk mengetahui faktor penghambat dan faktor pendukung PKBM Al-Hikmah dalam membina dalam membina masyarakat putus sekolah di desa Tangkil Kulon kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan. Kegunaan penelitian secara teoritis, penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi pengembang kualitas pendidikan PKBM Al-Hikmah di desa Tangkil Kulon, secara praktis penelitian ini dapat masukan bagi komponen yang ada di sekolah untuk berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan peserta didik di PKBM Al-Hikmah di desa Tangkil Kulon, serta bagi peserta didik dengan adanya penelitian ini diharapkan peserta didik dapat meningkatkan kualitas belajarnya agar menjadi lulusan yang baik. Jenis penelitian ini adalah lapangan (field research). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Objek penelitian ini adalah PKBM Al-Hikmah di desa Tangkil Kulon kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini observasi, interview, dan dokumentasi. Adapun dalam menganalisi data, peneliti menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian adalah : 1. Program-program pendidikan yang diselenggarakan oleh PKBM Al-Hikmah meliputi program pendidikan dan non-pendidikan. Program yang diselenggarakan tersebut, diprioritaskan 60% untuk pendidikan akademik sedangkan 40% sisanya untuk pendidikan keterampilan. SElain itu PKBM Al-Hikmah dalam mengembangkan program-program pendidikan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, misi, visi, dan tujuan PKBM Al-Hikmah itu sendiri dan program kesetaraan yang diselenggarakan oleh PKBM Al-Hikmah mampu mengentaskan masalah putus sekolah yang dihadapi oleh masyarakat. 2. Peran PKBM Al-Hikmah dalam membina masyarakat putus sekolah di desa Tangkil Kulon, kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan, yakni : mengentaskan program wajib belajar pendidikan dasar dan peningkatan jenjang pendidikan, membuka peluag lapangan pekerjaan yang lebih baik, meningkatkan pengetahuan dan wawasan, meningkatkan kepercayaan diri warga belajar dalam bersosial, sebagai pendidikan alternatif, membekali masyarakat (warga belajar) dengan kursus-kursus keterampilan berbasis kerja, sebagai forum silaturohim. 3. Faktor penghambat PKBM Al-Hikmah dalam membina masyarakat putus sekolah di desa Tangkil Kulon kecamatan Kedungwuni kabupaten Pekalongan diantaranya : kurang optimalnya daya dukung pemerintah dalam pembiayaan pendidikan di PKBM, beberapa sarana prasarana pendidikan yang ada kurang memadai, staf tata usaha yang kurang berpengalaman, perasaan malu dan minder masyarakat, kurangnya dukungan orang tua, terbentur pekerjaan yang dimiliki warga belajar, jarak dan cuaca buruk. Sedangkan faktor pendukungnya adalah : sadarnya masyarakat akan pentingnya pendidikan dalam kehidupan sehari-hari, program-program pendidikan yang diselenggarakan dapat menunjang serta mendukung tujuan PKBM Al-Hikmah, kesesuaian beberapa tutor dalam mengajar dengan masing-masing bidang pendidikan/keahlian dan sebagian tutor bergelar sarjana, sarana dan prasarana yang menunjang PKBM Al-Hikmah dalam menjalankan peranannya, manajemen kepemimpinan/struktur organisasi yang diatur secara baik.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Supervisor:
ContributionSupervisorNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorHuda, MisbahulUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: PKBM Al-Hikmah, masyarakat putus sekolah
Subjects: 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X7.3 Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Islam, Sekolah Islam
300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 370 Education (Pendidikan) > 370 Education/Pendidikan
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Prodi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Khusnu Asirah
Date Deposited: 06 Jan 2022 07:20
Last Modified: 06 Jan 2022 07:20
URI: http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/2569

Actions (login required)

View Item View Item