Peran Kiai dalam Membentengi Remaja Muslim Putus Sekolah (Studi Analisis di Desa Pringlangu 06 A Kecamatan Buaran Kota Pekalongan)

Fatikhin, Khoirul (2014) Peran Kiai dalam Membentengi Remaja Muslim Putus Sekolah (Studi Analisis di Desa Pringlangu 06 A Kecamatan Buaran Kota Pekalongan). Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 2021110291_KHOIRUL FATIKHIN FULL TEXT.PDF Restricted to Registered users only Download (18MB)
	Text 2021110291_KHOIRUL FATIKHIN BABI, V, DAN LAMP.PDF Download (10MB)

Abstract

Keadaan remaja di desa Pringlangu 06 A sangat memprihatinkan, karena mayoritas remaja disana pendidikan formal yang ditempuh hanya sampai tamatan SD/MI, SMP/MTS, bahkan ada juga yang tidak tamat SD/MI. Namun meskipun demikian, mereka selalu aktif dalam mengikuti kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilaksanakan di mushola. Keefektifan adanya kegiatan keagamaan di mushola ini tentunya tidak lepas dari peran tokoh agama atau yang sering kita kenal dengan istilah kiai. Kiai sadar akan kewajiban dan tanggung jawabnya dalam membantu orang tua dan pemerintah untuk mencetus generasi muda yang berahlak mulia. Sehingga berangkat dari hal itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian terkait peran kiai dalam membina ahlak remaja muslim putus sekolah di desa Pringlangu 06 A kecamatan Buaran kota Pekalongan. Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah yang dapat peneliti rumuskan adalah; Bagaimana peran kiai dalam membina ahlak remaja muslim putus sekolah di desa Pringlangu 06 A kecamatan Buaran kota Pekalongan, dan apa saja faktor pendukung dan penghambat peran kiai dalam membina ahlak remaja muslim putus sekolah di desa Pringlangu 06 A kecamatan Buaran kota Pekalongan Dalam penelitian ini jenis pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian yang dilakukan dikancah atau tempat terjadinya gejala-gejala yang diselidiki. Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini digunakan teknik pengumpulan data, dengan metode wawancara, observasi serta dokumentasi. Untuk menganalisis data yang telah dikumpulkan peneliti atau penulis menggunakan analisis deskriptif, analisis deskriptif yaitu mendeskripsikan data yang dikumpulkan berupa kata-kata, gambar, dan angka. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa kiai sebagai orang ahli ilmu agama islam dan merupakan tokoh yang disegani masyarakat mempunyai peran yang sangat penting dalam membantu membina ahlak remaja muslim putus sekolah di desa Pringlangu 06 A seperti teladan yang baik yang patut dijadikan contoh masyarakat, nasehat-nasehat yang diberikan serta kegiatan islami yang diselenggarakan dapat menjadikan remaja menjadi lebih baik dalam hal ahlaknya. Diantara Faktor pendukung peran kiai dalam membantu membina ahlak remaja putus sekolah di desa Pringlangu 06 A yaitu semangat kiai yang tinggi, dukungan keluarga maupun masyarakat dalam melaksanakan tugasnya untuk berdakwah. Sedangkan faktor penghambatnya diantaranya; kemajuan teknologi dan komunikasi, kurangnya dukungan dari orang tua maupun kesibukan pekerjaan dari remaja itu sendiri.

Actions (login required)

View Item