Konsep Guru Ideal Menurut KH. Ahmad Rifa'i dan Relevansinya dengan Undang-undang No. 14 Tahun 2005 Pada Pasal 10 Ayat 1

Istighotsah, Istighotsah (2014) Konsep Guru Ideal Menurut KH. Ahmad Rifa'i dan Relevansinya dengan Undang-undang No. 14 Tahun 2005 Pada Pasal 10 Ayat 1. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 2021110372_ISTIGHOTSAH FULL TEXT.PDF Restricted to Registered users only Download (12MB)
	Text 2021110372_ISTIGHOTSAH BABI, V, DAN LAMP.PDF Download (3MB)

Abstract

Guru adalah sosok yang digugu dan ditiru Guru harus bertanggung jawab atas segala tingkah laku dan perbuatannya, dalam rangka membina jiwa dan watak anak didik agar menjadi manusia yang bersusila, KH. Ahmad Rifa'i dalam kitab- kitaboya menuliskan bahwa guru yang bisa dijadikan panutan adalah guru yang telah memenuhi syarat Alim dan Adil. Kemudian kini hadirnya Undang-undang dasar No.14 tahun 2005 menjadi angin segar bagi para pendidik, karena julukan yang melekat sebagai "Pahlawan Tanpa Tanda Jasa" menjadi "Pahlawan Dengan Tanda Jasa" yang menjadi masalah apakah ada relevansi antara konsep guru menurut KH. Ahmad Rifa'i sesuai dengan kompetensi-kompetensi yang ada dalam undang-undang No. 14 tahun 2005 pada pasal 10 ayat 1. Dalam penelitian ini penulis memaparkan permasalahan bagaimana Konsep Guru Ideal menurut KH. Ahmad Rifa'i, Bagaimana Kompetensi Guru Menurut Undang-undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pada Pasal 10 ayat 1, dan adakah Relevansi Konsep Guru Ideal Menurut KH. Ahmad Rifa'i dengan isi Undang-undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pada Pasal 10 ayat 1. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana konsep guru ideal menurut KH. Ahmad Rifa'i, untuk mendeskripsikan perspektif guru dalam undang-undang No.14 tahun 2005. Dan menganalisis adakah relevansi konsep guru ideal menurut KH. Ahmad Rifa'i dengan undang- undang No. 14 tahun 2005 pada pasal 10 ayat 1. Kegunaan penelitian ini sebagai acuan para guru untuk meningkatkan integritas dan kompetensi dirinya sebagai guru sehingga dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Pendekatan penelitian ini menggunakan Pendekatan Kualitatif dengan jenis penelitiannya adalah Studi Pustaka (Library Research). Pengumpulan data dilakukan dengan metode penulusuran kepustakaan, kemudian metode analisis yang penulis gunakan dalam penelitian ini dengan menggamakan metode Deskriptif dan Content Analisa (kajian isi). Hasil penelitian menyatakan bahwa konsep guru Ideal menurut KH. Ahmad Rifa'i relevan terhadap kompetensi-kompetensi guru yang tertera dalam Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 pada pasal 10 ayat 1. Secara tata kalimat memang berbeda namun dilihat substansinya terdapat relevansi diantara keduanya.

Actions (login required)

View Item