Pengembangan kecerdasan verbal linguistik anak usia dini melalui metode reyond centers and circles time (BCCT)

Zahroh, Nailiz (2010) Pengembangan kecerdasan verbal linguistik anak usia dini melalui metode reyond centers and circles time (BCCT). Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text i-v.pdf Download (12MB)
	Text full teks.pdf Restricted to Registered users only Download (37MB)

Abstract

Kecerdasan verbal linguistik merupakan kecerdasan yang dikaruniakan oleh Allah Swt. sejak lahir berupa tangisan anak ketika Iahir. Namun tugas Pendidik/Orangtua belum selesai sampai di sini saja. Pendidik/orangtua perlu memberikan stimulasi-stimulasi agar perkembangan kecerdasannya menjadi semakin baik untuk bekal di kemudian hari anak tersebut. Sejak bayi, anak memiliki pendengaran yang cukup baik sehingga baik sekali berkomunikasi dan menstimulasi anak dengan mengajaknya berbicara. Meskipun bayi hanya mendengar dan melihat gerakan Iidah, tetapi ia memahami bahwa bunyi merupakan unsur penting dalam bahasa, dan usia enam bulan anak akan mengulangi suku-suku kata yang didengarnya. Dengan terus menerus mengajak anak berbicara merupakan Iangkah awal melatih anak berbicara, yang merupakan unsur penting dalam berkomunikasi dan keterampilan sosial, Berbagai metode dikembangkan untuk menstimulasi kecerdasan verbal linguistik anak usia dini, salah satunya adalah metode yang masih digunakan Pendidikan Anak Usia Dini, yakni metode BCCT (Beyond Centers and Circles Time). Permasalahan dalam skripsi yaitu Bagaimana proses perkembangan kecerdasan verbal linguistik anak usia dini dan bagaimana aplikasi metode BCCT (Beyond Centers and Circles Time) dalam proses perkembangan kecerdasan verbal linguistik anak usia dini. Tujuan dari disusunnya skripsi ini adalah untuk mengetahui proses perkembangan kecerdasan verbal linguistik anak usia dini dan untuk mengetahui perkembangan kecerdasan verbal linguistik melalui metode BCCT (Beyond centers and circles time). Sedangkan kegunaan dari penelitian ini dibagi menjadi dua yakni kegunaan ditinjau secara teoretis dan secara praktis. Kegunaan secara teoretis bahwa penelitian ini digunakan sebagai bahan masukan bagi dunia pendidikan, khususnya pendidikan anak tentang penggalian potensi anak usia dini dengan mengembangkan kecerdasan verbal linguistik, sebagai bahan pemikiran bagi pendidik/orang tua dalam menggali potensi anak usia dini dengan mengembangkan kecerdasan verbal linguistiknya, sebagai bahan kajian dalam memperkaya khasanah keilmuan dalam studi pendidikan bagi anak usia dini dalam pengembangan potensi baik dalam bidang keagamaan maupun kecakapan hidup bagi pendidik maupun orang tua, untuk menambah wawasan tentang pengembangan kecerdasan anak: usia dini pada kecerdasan verbal linguistiknya, dan bermanfaat bagi dunia pendidikan khususnya untuk orang tua sehingga tidak terjadi sa)ah persepsi dan sa1ah asuh terhadap anak usia dini. Kegunaan penelitian ini secara praktis adalah bahwa setelah konsep skripsi ini diperoleh, dan diharapkan akan dapat dijadikan pedoman bagi orang tua, guru, masyarakat sebagai pendidik dalam mendidik anak serta dapat diterapkan dalam pendidikan akhlak. Penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan (lybrary research) yaitu penelitian yang dilakukan dengan menghimpun data dari berbagai Iiteratur, baik dari perpustakaan maupun di tempat-tempat lain. Literatur yang dipergunakan tidak terbatas hanya pada buku, tetapi dapat juga berupa bahan-bahan dokumentasi, majalah, koran, berupa bahan tertulis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Sumber data baik yang berupa primer maupun data sekunder diperoleh dari data-data yang berhubungan dengan konsep tentang metode pembelajaran BCCT (Beyond Centres and Circles Time) dan kecerdasan verbal linguistik anak usia dini serta buku-buku lain yang mendukung pembahasan masalah. Setelah data terkurnpul, dikelompokkan sesuai dengan sifatnya masing-masing dalarn bentuk. bab-bab guna mempermudah dalam menganalisis data. Dalam menganalisis data digunakan rnetode deskripsi yaitu metode yang berusaha rnendeskripsikan dan menginterpretasikan apa yang ada, baik mengenai kondisi atau hubungan yang ada, pendapat yang sedang tumbuh, proses yang sedang berlaku, akibat atau efek yang terjadi atau kecenderungan yang sedang berkembang sertadigunakan pula metode deduksi yaitu metode yang menggunakan cara berpikir berangkat dari fakta-fakta yang umum, kemudian ditarik menjadi generalisasi yang bersifat khusus. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa proses perkembangan kecerdasan verbal linguistik anak usia dini terjadi secara bertahap sesuai dengan usia pertumbuhan anak tersebut, apabila anak lahir dan tumbuh dengan normal. Pengalaman awal memiliki pengaruh kumulatif, artinya bahwa jika suatu pengalarnan jarang terjadi maka hanya berpengaruh sedikit terhadap perkembangan anak. Sebaliknya, jika suatu pengalaman yang sama sering terjadi, maka akan berpengaruh kuat dan bertahan lama pada anak. Sedang pengalaman awal memiliki pengaruh tertunda, artinya bahwa suatu perlakuan tertentu yang diberikan pada anak pengaruhnya tidak langsung terasa saat itu juga, tetapi memerlukan waktu yang cukup lama. Aplikasi metode BCCT (beyond centers and circles time) dalam proses pengembangan kecerdasan verbal linguistik anak usia dini adalah dalam kegiatan pembelajaran yang dalam pelaksanaannya menggunakan menu pembelajaran yang disebut menu pembelajaran generik. Di dalam menu pembelajaran generik, anak usia dini diberikan stimulasi sesuai dengan usia dan perkembangannya. Proses pembelajarannya menggunakan sistem belajar sambil bermain yang disusun dalam kurikulum terpadu pendidikan anak usia dini dan setiap sentra pembelajaran diajarkan keaksaraan, keaksaraan dimaksudkan agar anak dapat berkembang bahasanya, baik bahasa verbal maupun nonverbal. Pengembangan bahasa verbal anak dapat berupa celotehan anak, bahasa anak (yang dikembangkan dengan menggunakan bahasa Indonesia), komunikasi verbal anak, dan pembiasaan bahasa yang baik kepada anak.

Actions (login required)

View Item