Implementasi pendidikan multikultural sebagai upaya meningkatkan kerukunan umat beragama di SMA Negeri 1 Pekalongan

Muhzidin, Muhammad (2016) Implementasi pendidikan multikultural sebagai upaya meningkatkan kerukunan umat beragama di SMA Negeri 1 Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri ( STAIN ) Pekalongan.

[img] Text (Thesis)
202109134 MUH. MUHZIDIN BAB I, V DAN LAMP_1.PDF

Download (11MB)
[img] Text (Thesis)
202109134 MUH. MUHZIDIN BAB I - V FULL TEXT_1.PDF
Restricted to Registered users only

Download (30MB)
Official URL: https://perpustakaan.uingusdur.ac.id/

Abstract

Pendidikan merupakan sesuatu yang sangat vital bagi kehidupan manusia, terutama bagi pembentukan karakter sebuah peradaban dan kemajuan suatu bangsa. Pendidikan merupakan salah satu media yang paling efektif untuk melahirkan generasi yang memiliki pandangan yang mampu menjadikan keragaman sebagai bagian dari pemersatu bangsa. Indonesia memiliki sejarah kelam kaitannya dengan konflik dan kekerasan, mulai dari kasus Ambon, Papua, Aceh, dan berbagai sejenis lainnya.Dari uraian di atas, maka dirumuskan permasalahan yaitu: 1. Bagaimana Implementasi Pendidikan Multikultural Di SMA Negeri 1 Pekalongan sebagai Upaya Meningkatkan Kerukunan Umat Beragama?, 2. Apa faktor pendukung dan penghambat Implementasi Pendidikan Multikultural Di SMA Negeri 1 Pekalongan sebagai Upaya Meningkatkan Kerukunan Umat Beragama? Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif dan teknik pengambilan datanya adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif deskriptif-induktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi pendidikan multikultural di SMA Negeri 1 Pekalongan dilaksanakan melalui pembelajaran dikelas ataupun melalui pengkondisian kebijakan-kebijakan sekolah yang mengarah pada penciptaan lingkungan sekolah yang kondusif bagi terlaksananya pendidikan multikultural. Misalnya: pendidikan multikultural menjadi bagian dalam kurikulum secara terintegrasi dalam seluruh mata pelajaran yang ada. Dalam hal ini pendidikan multikultural dapat menjadi bagian dari mata pelajaran PKn, matematika, agama, mata pelajaran dalam rumpun IPS dan IPA, maupun mata pelajaran lainnya. Kemudian Pihak sekolah membuat kegiatan yang melibatkan seluruh siswa tanpa membeda-bedakan latar belakang jenis kelamin, suku bangsa, etnis maupun agama, seperti halnya misalkan kegiatan perlombaan antar kelas setelah ujian semester dilakukan kemudian kegiatan wisata atau study tour pada setiap tahunnya. Sedangakan untuk faktor penghambatnya yaitu: Tingkat kemampuan, kematangan emosional siswa yang tidak sama, tidak adanya peraturan sekolah secara tertulis yang melarang diskriminasi antar pemeluk agama di sekolah, Kurangnya fasilitas (media pembelajaran) yang dapat digunakan untuk menunjang penanaman pendidikan multikultur dan keterbatasan waktu dalam pembelajaran.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Supervisor:
ContributionSupervisorNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorMuhlisin, MuhlisinUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Kemandirian Santri
Subjects: 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X7.3 Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Islam, Sekolah Islam
300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 370 Education (Pendidikan) > 370 Education/Pendidikan
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Prodi Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Ridho Aji Anggana
Date Deposited: 31 Jul 2023 02:09
Last Modified: 31 Jul 2023 02:09
URI: http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/3450

Actions (login required)

View Item View Item