Pelaksanaan Khitan Perempuan Jam'iyyah Rifaiyah Di Desa Watesalit Kecamatan Batang Dalam Tinjauan Hukum Islam Dan Analisis Jender

Nafisah, Durotun (2014) Pelaksanaan Khitan Perempuan Jam'iyyah Rifaiyah Di Desa Watesalit Kecamatan Batang Dalam Tinjauan Hukum Islam Dan Analisis Jender. Undergraduate Thesis thesis, STAIN Pekalongan.

[img] Text
2011110036 DUROTUN NAFISAH BAB I, V DAN LAMP_1.PDF

Download (5MB)
[img] Text
2011110036 DUROTUN NAFISAH BAB I - V FULL TEXT_1.PDF
Restricted to Registered users only

Download (15MB)
Official URL: https://perpustakaan.uingusdur.ac.id/

Abstract

Khitan merupakan amalan atau praktek yang sudah lama dikenal sebagai budaya yang merupnkan porwujudan pengamalan nilai-nilai Syari'at agama Islam. Mengenai hukum khitun para ulama sepakat bahwa laki-laki dianjurkan untuk berkhitan, namun para ulama berbcda pendapat dalam penentuan hukum khican bagi perempuan. Sementara itu berbagai lernbaga dunia yang bergerak dalam pemberdayaan perernpuan juga melarang praktik khitan perempuan karena dinilai sangat merugikan kaum perempuan. Fenomena yang penulis temukan bahwa di Desa Watesalit Batang terdapat sebuah Jam'iyyah yang bernama Jamiyyah Rifaiyah, dalam J amiyyah Rifaiyah tersebut setiap perempuan dianjurkan untuk melaksanakan khitan perempuan. Masalah yang diangkat dalam skripsi ini adalah Bagaimana khitan perempuan dalam perspektif hukum Islam. bagaimana pelaksanaan khitan perempuan Jam'iyyah Rifaiyah di desa Watesalit Batang. Dan bagaimana pelaksanaan khitan perempuan Jam'iyyah Rifaiyah di desa Watesalit Batang dalam tinjauan hukum Islam dan analisis jender. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan khitan perempuan Jam'iyyah Rifaiyah di desa Watesalit Batang dan menjelaskan tinjauan hukum islam dan analisis jender terhadap pelaksanaan khitan perempuan Jam'iyyah Rifaiyah di desa Watesalit Batang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan Adapun metode pengumpulan data yang digunakan ialah metode wnwuncnru, observasi dan dokumentasi. Dan untuk analisis data menggunakan met ode unalisis deskriptif evaluatif. Hasil penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa pelaksanaan khitan perempuan Jam'iyyah Rifaiyah desa Watesalit Batang dilaksanakan ketika anak berusia 7-9 bulan dengan pemotongan sedikit ujung klitoris yang dilakukan oleh tukang khitan kepercayaan. Ditinjau dari hukum Islam pelaksanaan khitan perempuan Jam'iyyah Rifaiyah desa Watesalit Batang secara prosedural tidak bertentangan dengan hukum Islam dan lebih condong mengikuti pendapat ularna madzhab Syafi'iyah namun dalam penentuan waktu pelaksanaan khitan bagi perempuan Jam'iyyah Rifaiyah berbeda dengan pendapat ulama madzhab Syafi'iyah. Dari segi jender pelaksanaan khitan perempuan Jamiyyah Rifaiyah desa Watesalit Batang tidak termasuk golongan sadis seperti yang dinyatakan oleh aktivis jender dan tidak melanggar hak-hak perempuan dan hak anak karena prosedur yang dilaksanakan hanya pemotongan sedikit ujung klitoris sehingga tidak menghilangkan hasrat seksual perempuan yang menyebabkan perempuan merugi, hanya untuk menstabilkan hasrat seksual perempuan dan justru untuk mencapai fitrah kebersihan fisik dan psikis serta mengikuti sunah para Nabi.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Supervisor:
ContributionSupervisorNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorSam'ani, Sam'aniUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
UNSPECIFIEDPuspitasari, DewiUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Khitan Perempuan Jam'iyyah Rifaiyah
Subjects: 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4.6 Hukum Pengadilan Islam, Qada', Hukum Perdata Islam
300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 346.01 Domestic Relations, Family Law, Marriage/Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan
Divisions: Fakultas Syariah > Prodi Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Ari Sugeng
Date Deposited: 21 Aug 2023 07:09
Last Modified: 21 Aug 2023 07:09
URI: http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/3537

Actions (login required)

View Item View Item