Penerapan akad wadi’ah dalam produk simpanan pelajar iB Hasanah di BNI Syariah cabang Pekalongan menurut perspektif Fikih Muamalat

Kandir, Slamet (2019) Penerapan akad wadi’ah dalam produk simpanan pelajar iB Hasanah di BNI Syariah cabang Pekalongan menurut perspektif Fikih Muamalat. Undergraduate Thesis thesis, IAIN Pekalongan.

	Text Cover, Bab I - V.pdf Download (4MB)
	Text Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB)

Abstract

Usia para pelajar sekolah di SD Al Irsyad Al Islamiyyah Pekalongan dan di MAN Insan Cendekia Pekalongan yang menjadi nasabah Simpanan Pelajar iB Hasanah masih berusia di bawah 19 tahun. Hal demikian menyebabkan para pelajar di sekolah tersebut hanya memiliki kecakapan bertindak tidak sempurna (‘Ahliyatul ada’ an-naqishah). Terlebih para pelajar yang menjadi nasabah Simpanan Pelajar iB Hasanah tidak tahu mengenai akad wadi’ah yang ada pada tabungan tersebut.Kemudian bagaimana hukum tasarrufnya pada penerapan akad wadi’ah di dalam produk tabungan Simpanan Pelajar iB Hasanah. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan akad wadi’ah dalam produk Simpanan Pelajar iB Hasanah di BNI Syariah cabang Pekalongan dan untuk menganalisis penerapan akad wadi’ah dalam produk Simpanan Pelajar iB Hasanah di BNI Syariah cabang Pekalongan menurut perspektif fikih muamalat. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian lapangan. Adapun sumber data meliputi data primer yang diperoleh dari BNI Syariah cabang Pekalongan dan nasabah Simpanan Pelajar iB Hasanah, juga data sekunder yaitu dengan mempelajari bahan pustaka. Metode pengumpulan data penelitian itu yaitu dengan cara wawancara secara langsung, observasi serta dokumentasi. Penggunaan metode ini memfokuskan penulis pada adanya usaha untuk menganalisa seluruh data sebagai satu kesatuan dan tidak dianalisa secara terpisah dengan tujuan untuk semakin memperjelas arah dan hasil penelitian. Penerapan akad wadi’ah dalam produk Simpanan Pelajar iB Hasanah di BNI Syariah Cabang Pekalongan telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan-ketentuan fikih muamalat. Dimana pada akad wadi’ah tersebut sudah terpenuhi prinsip-prinsip muamalat serta rukun dan syarat wadi’ah. Pihak sekolah yang mewakili siswanya untuk menabung dan orang tua yang mendampingi anaknya menabung maupun pihak BNI Syariah merupakan orang-orang yang sudah baligh dan berakal serta memiliki kecakapan bertindak secara sempurna (‘Ahliyatul ada’ al-kamilah). Adapun dari hasil penelitian ditemukan bahwa terdapat nasabah-nasabah yang masih memiliki kecakapan bertindak tidak sempurna (‘Ahliyatul ada’ an-naqishah) yakni para pelajar di MAN Insan Cendekia kota Pekalongan karena usianya masih dibawah umur 19 tahun, hal tersebut tidak mengurangi keabsahan dari akad wadiah di dalam tabungan tersebut, karena sudah mendapat izin dari orang tua atau walinya. Hukum tasarrufnya sah dan bisa dilangsungkan. Jadi akadnya termasuk jenis akad yang shahih.

Actions (login required)

View Item