Nilai-nilai pendidikan islam dalam tradisi tedak siten di Desa Gringgingsari Kecamatan Wonotunggal Kabupaten Batang

LINA LUAINI, HUSNUL (2015) Nilai-nilai pendidikan islam dalam tradisi tedak siten di Desa Gringgingsari Kecamatan Wonotunggal Kabupaten Batang. Undergraduate Thesis thesis, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pekalongan.

	Text 2021110279 HUSNUL LINA LUAINI BAB I,V DAN LAMP.PDF Download (10MB)
	Text 2021110279 HUSNUL LINA LUAINI FILL TEXT.PDF Restricted to Registered users only Download (17MB)

Abstract

Luaini, Husnul Lina. 2015. Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Tradisi Tedak Siten di Desa Gringgingsari Keeamatan Wonotunggal Kabupaten Batang. Skripsi Jurusan Tarbiyah Program Studi PAI Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pekalongan. Pembimbing : Dr. M. Sugeng Sholehuddin, M. Ag. Kata Kunci: Nilai-nilai Pendidikan Islam, Tradisi Tedak Siten Upaeara tradisi tedak siten sebagai aeara yang hertujuan untuk meminta keselamatan dan perlindungan hagi anak yang masih herumur tujuh sampai dengan semhilan hulan dimana pada umur tersehut anak diperkenalkan kepada bumi. Pelaksanaan tradisi tedak siten yang dilaksanakan oleh sehagian besar masyarakat Jawa pada saat ini sudah hemuansa Islam, meskipun dalam pelaksanaannya masih terdapat unsur atau benda-benda yang diyakini masyarakat sehagai simbol atau krinah (doa) bagi masyarakat yang melaksanakannya. Atas dasar pemikiran diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana pelaksanaan tradisi tedak siten di Desa Gringgingsari Kee. Wonotunggal Kah. Batang. Bagaimana nilai-nilai pendidikan Islam pada tradisi tedak siten di Desa Oringgingsari Kee. Wonotunggal Kah. Batang. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pelaksanaan tradisi tedak siten di Desa Oringgingsari serta untuk memaparkan nilai-nilai pendidikan Islam yang ada dalam tradisi tedak siten. Adapun kegunaan penelitian ini adalah 1 )Bagi orang tua dapat memberikan wawasan khasanah ilmu pengetahuan untuk mendidik anak. 2)Bagi tokoh masyarakat dan agama: sehagai nasihat pitutur untuk disampaikan kepada warga masyarakatnya, dan dapat dijadikan pemhelajaran bahwa pengajaran nilai pendidikan Islam dapat diperoleh melalui tradisi lokal. Dalam penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif. Tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi dan memaparkan nilai-nilai pendidikan Islam dalam tradisi tedak siten di Desa Oringgingsari Kee. Wonotungal Kah. Batang. Adapun prosedur pengwnpulan data yaitu dengan menggunakan metode ohservasi, dokumentasi dan wawancara. Untuk menganalisi data peneliti menggunakan analisis data model miles dan huberman yaitu adanya proses reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah hahwa pelaksanaan tradisi tedak siten yang dilaksanakan oleh masyarakat Desa Oringgingsari dimulai dari pembuatan bubur cadhil, kemudian pemhaeaan doa bersama oleh para kerabat dan tetangga, pembagian bubur, kemudian diadakannya prosesi tedak siten dilanjutkan sawur uang reeeh. Semua rangkaian prosesi tradisi tedak siten yang dilaksnakan tidak hertentangan dengan ajaran Islam. adapun nilai-nilai pendidikan Islam dalam tradisi tedak siten di Desa Oringgingsari yaitu bahwa nilai-nilai pendidikan yang ada dalam tradisi tedak siten tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang ditanamkan dalam pendidikan Islam. hal ini dapat dilihat dari adanya kesesuaian antara nilai Ilahi dan nilai Insani yang sesuai dengan nilai pendidikan keimanan dan nilai pendidikan ihadah. Dalam tradisi tedak siten tersebut, masyarakat Desa Gringgingsari mengakui tentang adanya sesuatu kekuatan yang menguasai jiwanya yaitu Allah, Tuhan Yang Maha Esa, mempercayai-Nya dan tempat mereka meminta. Sedangkan dari segi nilai-nilai insani (Shodaqoh, kerukunan, mempererat tali shilaturahmi, dan toleransi) adalah bentuk dari pendidikan ibadah yang merupakan salah satu bagian dari pendidikan Islam.

Actions (login required)

View Item