Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Zakat Pengusaha Tahu (Studi Kasus Di Desa Bondansari Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan)

Sara, Toroki Kaliza (2021) Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Zakat Pengusaha Tahu (Studi Kasus Di Desa Bondansari Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan). Diploma thesis, IAIN Pekalongan.

	Text 2014115062-Bab1&5.pdf Download (2MB)
	Text 2014115062-fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Toroki Kaliza, Sara. (2014115062). 2021. “Tinjauan Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Zakat Pengusaha Tahu (Studi Kasus Di Desa Bondansari Kecamatan Wiradesa Kabupaten ekalongan)”. Skripsi Fakultas Syariah. Jurusan Hukum Ekonomi Syariah. Pembimbing H. Mubarok, Lc. MA. Di Desa Bondansari Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan ini mayoritas warganya beragama muslim dan terdapat beberapa warganya yang berprofesi sebagai pedagang, salah satunya Bapak A.R selaku pemilik pabrik tahu yang terbilang cukup besar di desa ini. Selaku pemilik rumah usaha pembuatan tahu, Bapak A.R enyatakan bahwa beliau mengerti tentang zakat penghasilan merupakan zakat yang harusnya ia keluarkan dalam usaha yang sedang ia jalani. Bapak A.R menyatakan bahwa beliau mengeluarkan zakat maal berupa satu kantong plastik tahu senilai Rp. 10.000,- dan membagikannya pada 23 rumah yang diambil secara acak tidak melihat dari kriteria mustahik (penerima zakat) atau dengan kata lain tidak membagikan melalui lembaga amil zakat dalam pembayaran zakat maal-nya. Beliau mengeluarkan zakat yang dianggapnya sebagai zakat dari usahanya setiap menjelang hari raya Idul Fitri. Dari sinilah, peneliti ingin melakukan sebuah penelitian tentang pelaksanaan zakat pengusaha tahu dengan cara menggali pemahaman dan bagaimana proses pelaksanaan zakat yang dilakukan. Selain itu, peneliti juga ingin mengetahui bagaimana tinjauan hukum Islam tentang pelaksanaan zakat yang telah dijalankan oleh Bapak A.R. Jenis penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian lapangan (field research) yang bersifat kualitatif, yakni menyangkut data yang ada di lapangan. Dalam hal ini sumber data primer adalah pemilik usaha tahu di Desa Bondansari Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan dengan metode wawancara. Sedangkan untuk data sekunder menggunakan data yang diperoleh dari buku-buku fiqh, dan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, yang berhubungan dengan penelitian tentang pelaksanaan zakat pengusaha tahu di Desa Bondansari Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa Dalam praktiknya Bapak A.R belum menerapkan zakat hasil usahanya dalam berdagang tahu dikarenakan kurangnya pemahaman mengenai apa itu zakat penghasilan dan juga tidak tahu secara pasti ukuran yang harus dikeluarkan dalam mengeluarkan zakat penghasilan/perdagangan. Pelaksanaan zakat yang dilakukan Bapak A.R menurut perspektif hukum Islam terdapat rukun dan syarat yang belum terpenuhi yakni dalam penentuan nisab, dan kadar yang harus dikeluarkan untuk zakatnya. Karena hanya menganggap bahwa kantong-kantong plastik berisi tahu yang di bagikan kepada tetangga-tetangga sekitar rumah saja dan tidak memandang apakah yang menerimanya itu termasuk ke dalam golongan orang yang berhak menerima zakat atau tidak, menurutnya itu sudah terhitung dalam zakat. Kata Kunci : Hukum Islam, Usaha Pedagang Tahu, Zakat

Actions (login required)

View Item