Pandangan Tokoh NU dan Muhammadiyah Tentang Praktik Pembagian Warisan Dari Harta Gono Gini Karena Salah Satu Meninggal Dunia Di Kecamatan Buaran Kabupaten Pekalongan

Rohmawati, Rohmawati (2021) Pandangan Tokoh NU dan Muhammadiyah Tentang Praktik Pembagian Warisan Dari Harta Gono Gini Karena Salah Satu Meninggal Dunia Di Kecamatan Buaran Kabupaten Pekalongan. Diploma thesis, IAIN Pekalongan.

[img] Text
1117112 -Bab1&5.pdf

Download (2MB)
[img] Text
1117112 -fulltext.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
Official URL: http://perpustakaan.uingusdur.ac.id/

Abstract

Rohmawati, NIM: 1117112. Pandangan Tokoh NU dan Muhammadiyah Tentang Praktik Pembagian Warisan Dari Harta Gono Gini Karena Salah Satu Meninggal Dunia Di Kecamatan Buaran Kabupaten Pekalongan. Skripsi, Jurusan Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syari'ah, Strata Satu (S1), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pekalongan. Pembimbing: Dr. H. Akhmad Jalaludin, M.A. Di zaman sekarang ilmu waris sudah banyak ditinggalkan oleh umat Islam, terlebih waris harta gono-gini. Skripsi ini memiliki rumusan masalah Bagaimana praktek pembagian waris harta gono-gini yang terjadi pada masyarakat Kec. Buaran. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pandangan Tokoh Nu Dan Muhammadiyah Buaran Tentang Praktik Pembagian Warisan Dari Harta Gono Gini Karena Salah Satu Meninggal Dunia Di Kecamatan Buaran Kabupaten Pekalongan. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian lapangan (kualitatif) melalui pendekatan yuridis empirisd. Adapun sumber data berupa data primer dan sekunder, dengan subjek penelitian masyarakat, tokoh NU serta tokoh Muhammadiyah di Kec. Buaran Kab. Pekalongan. Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik menganalisis dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan dari data-data yang ada. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa masyarakat Kec. Buaran di dalam pembagian harta waris menggunakan hukum waris adat sistem Parental/Bilateral. Masyarakat menggunakan sistem tersebut karena adat kebiasaan dan kurangnya pengetahuan hukum waris Islam. Definisi harta gono-gini yang digunakan kedua tokoh ORMAS kurang sesuai dengan definisi dari syariah, yang berakibat kesalahan pada pembagian. Penyebab ketidak sesuaian kedua ORMAS dikarena harta gono gini tidak terbahas secara khusus dan tertulis pada kitab-kitab pedoman umat Islam.

Item Type: Thesis (Diploma)
Supervisor:
ContributionSupervisorNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorJalaludin, AkhmadUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: harta, gono gini, waris.
Subjects: 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4 Fikih, Fiqih, Fiqh, Hukum Islam
300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 346.01 Domestic Relations, Family Law, Marriage/Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan
Divisions: Fakultas Syariah > Prodi Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Asefuddin Riza
Date Deposited: 13 Mar 2024 02:09
Last Modified: 13 Mar 2024 02:09
URI: http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/7382

Actions (login required)

View Item View Item