Dampak KDRT Pasangan Suami Istri Terhadap Kesiapan Anak Perempuan Untuk Menikah Studi Di Desa Sidokare Kecamatan Ampelgading Kabupaten Pemalang

Salsabila, Khoirina (2023) Dampak KDRT Pasangan Suami Istri Terhadap Kesiapan Anak Perempuan Untuk Menikah Studi Di Desa Sidokare Kecamatan Ampelgading Kabupaten Pemalang. Undergraduate Thesis thesis, Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 1119009-Bab1&5.pdf Download (1MB)
	Text 1119009-Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) merupakan masalah yang sudah sering terjadi di lingkungan sekitar kita, walaupun sudah ada hukum untuk melindungi korban dari kekerasan dalam rumah tangga yaitu UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga akan tetapi hal tersebut belum terealisasikan dengan baik. Kekerasan yang terjadi dapat menyebabkan rasa ketakutan, trauma pada anak perempuan mereka yang seharusnya sudah menikah, hal itu dikarenakan anak melihat kehidupan rumah tangga orangtuanya yang tidak harmonis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan dampak KDRT pasangan suami istri terhadap anak perempuan usia nikah studi di Desa Sidokare, serta mengetahui dan menganalisis kesiapan menikah anak perempuan usia nikah yang terdampak KDRT di Desa Sidokare Kecamatan Ampelgading Kabupaten Pemalang. Jenis penelitian lapangan (field research) yang dilakukan di Desa Sidokare ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data terdiri dari data primer yang diperoleh dengan teknik observasi dan wawancara kepada 3 keluarga informan yang dipilih secara purposive sampling. Data sekunder berupa buku, literatur, jurnal, hasil penelitian yang diperoleh dengan teknik dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik analisis data kualitatif model interaktif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa dampak KDRT yang terjadi di Desa Sidokare menimbulkan dampak negatif terhadap anak perempuan usia nikah sehingga memiliki rasa trauma dan ketakutan yang mempengaruhi kesiapan menikah. Kesiapan menikah anak perempuan usia nikah bahwa dilihat dari usia para informan sudah matang untuk menikah, dari sisi kematangan emosionalnya mereka mempunyai kecenderungan untuk menikah namun dari sisi kesiapan mentalnya terkait dengan pengalaman hidup dan waktu memberi pengaruh besar sehingga membuat anak kurang siap untuk menikah karena ada trauma yang dialami.

Actions (login required)

View Item