Pengawasan Partisipatif Pada Pilkada Kendal Tahun 2020 Perspektif Maqashid Asysyari'ah

Cahyaningsih, Novi (2021) Pengawasan Partisipatif Pada Pilkada Kendal Tahun 2020 Perspektif Maqashid Asysyari'ah. Undergraduate Thesis thesis, Institut Agama Islam Negeri Pekalongan.

	Text 1517026 -Bab1&5.pdf Download (1MB)
	Text 1517026 - fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini merupakan upaya untuk mengetahui praktek pengawasan partisipatif pada pilkada kendal tahun 2020. Kemudian menjelaskan bagaimana nilai kemaslatan dalam Perspektif Maqāṣid asy-Syarīʻah. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kualitatif melalui lapangan dengan pendekatan yuridis sosiologis, menghasilkan data deskriptif analitis. Data yang dipergunakan adalah data primer dan sekunder. Dengan mengambil subjek penelitian Bawaslu Kabupaten Kendal yang melaksanakan pengawasan partisipatif pada pelaksanaan pilkada tahun 2020. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi. Analisis data menggunakan teknik menganalisis dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan dari data-data yang ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pertama; pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan wakil Bupati, serta walikota dan wakil wali kota adalah bagian dari implementasi demokrasi yang ada di negara Indonesia. maka besar kemungkinan untuk perlu diperhatikan implementasi kedaulatan rakyat. Dalam praktek ini dilihat pada konteks pengawasan partisipatif Bawaslu Kabupaten Kendal untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kendal tahun 2020. Bersama itu melibatkan masyarakat untuk turut serta adalah hal yang dianggap relevan dengan kondisi komisioner yang terbatas, sedang secara tupoksi kerja pengawasan lebih banyak. Di mana Bawaslu Kendal memiliki trobosan pengawasan partisipatif melalui Gerakan Rakyat Mengawasi (Garasi) Kendal dan beberapa program lain seperti pembemtukan desa pengawasan dan desa anti money politic. Kedua; Nilai Maqāṣhid asy-Syarīʻah pada ranah maslahataldāruriyyāt sangat jelas terindikasi adanya implementasi baik dalam konsep hukum islam maupun dengan hukum nasional yang diterapkan di Indonesia. Konsep Al- Syāṭibī maqāṣhid asy- Syarīʻah yaitu kemaslahatan tidak boleh bertentangan dengan dalil-dalil syar’i. hal ini benar dengan hadirnya analisis melalui dalil Al-Qur’an dikorelasi pada dasar hukum nasional ada titik pencapaian. Nilai Hifdzu al-dien; Hifdzu an-nafs; Hifdzu al-aql; Hifdzu an-nasl; dan Hifdzu al-maal secara proses pengawasan partisipatif Bawaslu Kabupaten Kendal dalam praktek pemilihan kepala daerah Bupati dan wakil bupati Kendal tahun 2020 sukses memberikan kesadaran untuk senantiasa melibatkan masyarakat dan perlindungan unsur masyarakat.

Actions (login required)

View Item