Praktik Gadai Motor Pada Masyarakat Muslim Di Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan

Yusron, Ahmad (2025) Praktik Gadai Motor Pada Masyarakat Muslim Di Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 1218121_COVER_BAB I DAN BAB V.pdf Download (2MB)
	Text 1218121_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text 1218121_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Gadai atau (rahn) merupakan bentuk perjanjian di mana penggadai menyerahkan barang sebagai jaminan kepada penerima gadai untuk mendapatkan uang. Di Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan praktik gadai motor banyak dilakukan, dalam praktiknya setelah barang digadaikan kepada penerima gadai umumnya penerima gadai memanfaatkan barang jaminan tersebut. Sepeda motor yang digunakan oleh penerima gadai dalam waktu yang berlebihan atau terus-menerus, akan berisko terjadinya kerusakan dan tanggung jawab atas kerusakan sepeda motor, yaitu penggadai juga mengganti kerusakannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tanggung jawab terhadap kerusakan barang gadai dan menganalisis apakah praktik gadai motor di Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan sesuai dengan hukum Islam. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), pendekatan yang digunakan ialah kualitatif dengan jenis penelitian empiris. Data-data penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam praktiknya, ketika terjadi kerusakan pada barang jaminan, dimana barang jaminan dimanfaatkan atau digunakan untuk kegiatan sehari-hari oleh penerima gadai, sehingga risiko kerusakan lebih tinggi, namun tanggung jawab kerusakan juga dibebankan kepada penggadai. Pada pemanfaatan barang gadai jumhur ulama mengatakan bahwa penerima gadai tidak boleh memanfaatkan barang gadai, walaupun ada pendapat ulama Hanbilah yang membolehkan apabila penggadai memberi izin penerima gadai. Jumhur ulama mengatakan ketika barang yang dimanfaatkan mengalami kerusakan, maka orang yang memanfaatkannya bertanggung jawab mengganti rugi atas kerusakan tersebut.

Actions (login required)

View Item