Ketahanan Keluarga dalam Pengasuhan Anak oleh Suami Istri Bekerja (studi Kasus di Pesanggarahan Jakarta)

Rubeyl, Syah In (2025) Ketahanan Keluarga dalam Pengasuhan Anak oleh Suami Istri Bekerja (studi Kasus di Pesanggarahan Jakarta). Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 50123020 - Bab I dan Bab VII.pdf Download (1MB)
	Text 50123020 - Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 50123020 - Lampiran.pdf Download (536kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan serta strategi ketahanan keluarga dalam pengasuhan anak bagi pasangan suami istri yang bekerja di Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta. Fenomena keluarga dual-career yang semakin meningkat di lingkungan perkotaan menimbulkan dinamika baru dalam struktur, fungsi, dan tanggung jawab keluarga. Kondisi ini memengaruhi pola pengasuhan anak dan ketahanan keluarga secara keseluruhan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dokumentasi, serta kuesioner yang diberikan kepada 15 pasangan suami istri yang keduanya bekerja. Data dianalisis secara tematik dengan menggunakan pisau analisis teori Struktural Fungsionalisme dan teori Maslahah. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa tantangan utama yang dihadapi pasangan suami istri bekerja meliputi keterbatasan waktu berkualitas bersama anak, tekanan psikologis akibat beban ganda, ketergantungan pada pengasuh eksternal, serta keterbatasan dukungan sosial dari lingkungan sekitar. Untuk mengatasi tantangan tersebut, pasangan menerapkan berbagai strategi ketahanan keluarga, antara lain manajemen waktu yang efektif, pembagian peran yang adil, komunikasi terbuka antar anggota keluarga, serta penciptaan rutinitas keluarga yang harmonis dan konsisten. Analisis menggunakan teori Struktural Fungsionalisme menunjukkan bahwa keluarga mampu menjalankan fungsi sosialnya secara adaptif, terutama fungsi afektif, sosialisasi, ekonomi, dan proteksi. Sedangkan dari perspektif teori Maslahah, strategi yang diterapkan selaras dengan maqaṣid al-syari‘ah, khususnya dalam menjaga kelangsungan keturunan (hifz al-nasl), jiwa (hifz al-nafs), akal (hifz al-‘aql), agama (hifz al-din), dan harta (hifz al-mal). Penelitian ini menyimpulkan bahwa keluarga pasangan suami istri bekerja dapat tetap tangguh dan fungsional apabila memiliki strategi ketahanan yang konsisten, komunikatif, dan berlandaskan nilai-nilai keagamaan serta sosial. Implikasi penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pengembangan program pendukung keluarga dual-career dalam konteks perkotaaan.

Actions (login required)

View Item