Disonansi Kognitif Mahasiswa UIN K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan dalam Mneggunakan Paylater sebagai Transaksi Elektronik

Nada, Alya Qothrun (2025) Disonansi Kognitif Mahasiswa UIN K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan dalam Mneggunakan Paylater sebagai Transaksi Elektronik. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. ABDURRAHMAN WAHID PEKALONGAN.

	Text 3421080_COVER_BAB I & V.pdf Download (2MB)
	Text 3421080_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 3421080_LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya fenomena yang terjadi di kalangan masyarakat mengenai Paylater, banyak berita dan mahasiswa terjerat hutang akibat menggunakan Paylater. Dengan jumlah yang tidak kalah fantasis, serta mahasiswa yang terpaksa mengadu pada pihak kampus salah satunya Universitas lain yang masuk berita terjerat kasus terlilit hutang Paylater. Universitas Islam Negeri K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan juga mahasiswanya yang jelas-jelas mengetahui hal tersebut dapat mempengaruhi hidupnya, dan Paylater termasuk hal yang tidak diperbolehkan karena ada bunganya. Tetapi mahasiswa lebih memilih untuk memakai Paylater. Sehingga penelitian ini, berfokus pada perilaku Disonansi Kognitif serta faktor pendorong yang menyebabkan mahasiswa menggunakan Paylater. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Dengan jenis penelitian lapangan, sumber data penelitian dari hasil observasi, dan wawancara. Penelitian ini menggunakan Teori Disonansi Kognitif dari Leon Festinger, guna mengetahui perilaku disonansi kognitif pada mahasiswa. Hasil penelitian ini menunjukkan mayoritas mahasiswa lebih banyak pertama kali penggunaan Paylater merasa takut akan riba dan data Ojk. Tetapi dalam kenyakinan mahasiswa cenderung menyangkal dan justru menggunakan Paylater. Faktor ekonomi dan lingkungan mempengaruhi mahasiswa berani menggunakan Paylater. Namun, diantaranya merasa tidak mengetahui tentang riba dan tanpa rasa kekhawatiran terhadap riba dan data. Mahasiwa yang tidak bertentangan sebab tidak mempengaruhi prinsip pribadi. Mahasiswa lebih memilih untuk sesuatu yang simple, praktis, dan cepat.

Actions (login required)

View Item