Supeni, Wahyu Sri (2024) Pemenuhan Hak Konstitusional Bagi Fakir Miskin Dan Anak-Anak Terlantar Dalam Kerangka Negara Kesejahteraan Di Kabupaten Pemalang. Undergraduate Thesis thesis, UIN. K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
Text
1520004_COVER_BAB I DAN BAB V.pdf Download (1MB) |
|
Text
1520004_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
1520004_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (587kB) |
Abstract
Hak Konstitusional adalah hak yang dimiliki oleh setiap warga negara yang sesuai dan dijamin oleh konstitusi yang berlaku di negaranya masing-masing. Hak konstitusional warga negara merupakan hak yang diatur dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang di dalamnya memuat mengenai hak untuk hidup, hak berkeluarga, dan melanjutkan keturunan, hak mengembangkan diri, hak memperoleh keadilan, serta dalam kebebasan pribadi, hak atas rasa aman, hak kesejahteraan, hak serta dalam pemerintahan, hak perempuan, dan hak anak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris dengan pendekatan kualitatif. Data primer diperoleh melalui wawancara dengan pemangku kebijakan, masyarakat fakir miskin, masyarakat yang tidak mendapatkan haknya, serta instansi yang terkait. Data sekunder merupakan data pustaka yang mencangkup dokumendokumen publikasi tentang hukum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa upaya terkait dengan pemenuhan hak konstitusional bagi fakir miskin dan anak-anak terlantar di Kabupaten Pemalang masih belum sepenuhnya memenuhi prinsip-prinsip Hak Asasi Manusia seperti prinsip universal, tak terbagi, saling bergantung, saling terkait, kesetaraan, non diskriminasi, martabat manusia, dan tanggung jawab negara. Dalam Peraturan Daerah Kabupaten Pemalang No 23 Tahun 2008 Tentang penanggulangan kemiskinan daerah pasal 9, fakir miskin berhak: 1) pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan, 2) mempertahankan hidup dan hidupnya, 3) mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, 4) hidup sejahtera lahir batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan, 5) mendapat kemudahan dan perlakuan khusus untuk memperoleh kesempatan dan manfaat yang sama guna mencapai persamaan dan keadilan, 6) memperoleh jaminan sosial untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, 7) milik pribadi yang tidak boleh diambil secara sewenang- wenang oleh siapapun, 8) mendapatkan pendidikan dasar dan lanjutan yang dapat meningkatkan martabatnya, 9)perlindungan dari pemerintah terhadap keterlantaran, tindak kekerasan dan perlakuan yang tidak manusiawi. Kata kunci: Hak Konstitusonal, Fakir Miskin, Anak-Anak Terlantar
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: |
|
||||||||
Uncontrolled Keywords: | Hak Konstitusonal, Fakir Miskin, Anak-Anak Terlantar | ||||||||
Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4.2 Muamalat, Muamalah 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 343.07 Regulation of Economic Activity/Regulasi Ekonomi, Peraturan Kegiatan Ekonomi, Hukum Industri |
||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah > Prodi Hukum Tata Negara | ||||||||
Depositing User: | UIN Gus Dur Fasya | ||||||||
Date Deposited: | 08 Nov 2024 07:33 | ||||||||
Last Modified: | 08 Nov 2024 07:33 | ||||||||
URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/11312 |
Actions (login required)
View Item |