Persepsi Masyarakat Terhadap Ragam Bahasa Gaul Dalam Komunikasi Mahasiswi Berhijab Di Era Digital

Mitnaita, Syafina (2024) Persepsi Masyarakat Terhadap Ragam Bahasa Gaul Dalam Komunikasi Mahasiswi Berhijab Di Era Digital. Undergraduate Thesis thesis, UIN. K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 3420078_Cover_Bab I dan Bab V.pdf Download (931kB)
	Text 3420078_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 3420078_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (641kB)

Abstract

Ragam bahasa yang digunakan oleh mahasiswi adalah ragam bahasa gaul yang diantaranya dibagi menjadi tiga yaitu ragam bahasa resmi, ragam bahasa santai dan ragam bahasa akrab. Dari ketiga ragam bahasa gaul tersebut mahasiswi harus bisa menklasifikasikan bahasa yang akan mereka gunakan sesuai dengan tempatnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanan ragam bahasa komunikasi mahasiswi berhijab di era digital dan bagaimana persepsi masyarakat terhadap ragam bahasa komunikasi mahasiswi berhijab di era digital. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui ragam bahasa komunikasi mahasiswi berhijab di era digital dan mengetahui bagaimana persepsi masyarakat terhadap ragam bahasa komunikasi mahasiswi berhijab di era digital. Jenis penelitian menerapkan penelitian lapangan atau Field Research dengan pendekatan kualitatif deskriptif dengan menggunakan teori akomodsi komunikasi. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, dokumen, dan observasi. Selanjutnya untuk menganalisis data, penulis menggunakan redaksi data, kondensasi data, analisis data, dan penarikan kesimpulan yang sesuai dengan jenis penelitian yaitu penelitian kualitatif. Hasil yang di dapat dari penelitian ini adalah Jenis bahasa gaul yang digunakan mahasiswi tersebut spesifik untuk kelompok mereka. Hal ini disebabkan oleh perkembangan zaman yang mengalami kemajuan dalam bidang teknologi dan komunikasi. Mahasiswi semakin sering menggunakan bahasa gaul dalam komunikasi sehari-hari karena kemajuan teknologi komunikasi. terutama diera digital, telah memengaruhi mereka untuk menggunakan bahasa gaul, yang dianggap sebagai gaya modern. Ada dua sisi dalam persepsi masyarakat yaitu sisi positif dan sisi negatif. di satu sisi, penggunaan bahasa gaul oleh mahasiswi berhijab dapat dianggap menyegarkan dan menarik, mencerminkan dinamika generasi muda. Di sisi lain, ada anggapan bahwa penggunaan bahasa gaul dapat merusak nilai-nilai budaya yang lebih formal. Perspsi masyarakat beranggapan bahwa bahasa gaul dapat mengurangi kesopanan atau formalitas dalam komunikasi.

Actions (login required)

View Item