Implementasi Puasa Senin Kamis Untuk Penguatan Perilaku Sabar Pada Santriwati Di Muhammadiyah Boarding School (MBS) Tahfizh Qur’an Al Hidayah Wonopringgo

Nasif, Assyifa Hifni (2025) Implementasi Puasa Senin Kamis Untuk Penguatan Perilaku Sabar Pada Santriwati Di Muhammadiyah Boarding School (MBS) Tahfizh Qur’an Al Hidayah Wonopringgo. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 3321017_Cover_Bab I dan Bab V.pdf Download (652kB)
	Text 3321017_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 18 LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (382kB)

Abstract

Penelitian dilatarbelakangi banyak santri yang kesulitan dalam menerapkan perilaku baik dalam hidup mereka. Banyak para santri yang mudah terpancing emosi, kurang sabar dalam menghadapi kesulitan, lebih mudah tergoda untuk melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat pada kehidupan sehari-hari. Hal ini menandakan santri belum memiliki perilaku sabar. Rumusan masalah pada penelitian ini ada dua yaitu, Pertama; Bagaimana perilaku sabar pada santriwati di MBS Tahfizh Qur’an Al Hidayah Wonopringgo sebelum dan sesudah mengimplementasikan puasa Senin Kamis? Kedua; Bagaimana implementasi puasa Senin Kamis untuk penguatan perilaku sabar pada santriwati di MBS Tahfizh Qur’an Al Hidayah Wonopringgo? Hasil dari penelitian ini yang pertama; Perilaku kesabaran pada santriwati sebelum melaksanakan puasa Senin Kamis adalah belum dapat berserah diri kepada Allah, Selalu mengeluh atas sesuatu yang terulang kembali, dan belum mampu menahan diri dari putus asa. Perilaku kesabaran pada santriwati setelah melaksanakan puasa Senin Kamis adalah mampu berserah diri kepada Allah SWT yang tidak mengeluh atas sesuatu yang dianggap terulang kembali dan mampu menahan diri dari putus asa. Kedua ;Pelaksanaan puasa Senin Kamis ini konsisten dilakukan selama dua semester dalam satu tahun. Adanya konsistensi ini memberikan kesempatan pada mereka untuk dapat membangun perilaku dan kebiasaan yang baik. Tahap evaluasi dalam pelaksanaan puasa Senin Kamis di MBS Wonopringgo memiliki peran dalam menilai perkembangan spiritual dan moral santri. Proses ini melibatkan pengamatan, penilaian, dan pemberian hukuman pada santri yang tidak melaksanakan yang bertujuan untuk mendidik santri. Dengan pelaksanaan puasa secara rutin santri mulai menunjukkan adanya perubahan. Mereka yang sebelumnya mengalami kesulitan dalam menjalani kehidupan di pesantren, melakukan sesuatu yang tidak bermanfaat, selalu mengeluh terhadap situasi yang tidak menyenangkan. Puasa membantu mereka untuk lebih sabar dan tidak mudah mengeluh.

Actions (login required)

View Item