Konsep Sedekah Perspektif Buya Hamka Dalam Tafsir Al Azhar

Muhajirin, Ahmad (2025) Konsep Sedekah Perspektif Buya Hamka Dalam Tafsir Al Azhar. Undergraduate Thesis thesis, UIN K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

[img] Text
3121048_Cover_Bab I dan Bab V.pdf

Download (1MB)
[img] Text
3121048_Full Text.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
3121048_Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (662kB)
Official URL: https://perpustakaan.uingusdur.ac.id/

Abstract

Sedekah merupakan amalan mulia dalam Islam yang mencerminkan keimanan, keikhlasan, serta kepedulian sosial terhadap sesama. Dalam konteks masyarakat modern, praktik sedekah sering mengalami penyimpangan makna, terutama ketika disertai dengan sikap riya’, mengungkit-ungkit, atau melukai perasaan penerima. Tafsir Al-Azhar karya Buya Hamka memberikan perspektif yang khas, mendalam, dan kontekstual mengenai makna sedekah, tidak hanya sebagai bentuk pemberian materi tetapi juga sarana penyucian jiwa dan pembangunan karakter. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam penafsiran Buya Hamka terhadap ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan sedekah dalam Tafsir Al-Azhar, serta untuk menganalisis konstruksi pemikiran beliau mengenai konsep sedekah. Melalui pendekatan tematik, penelitian ini berupaya mengungkap dimensi sosial dan spiritual yang terkandung dalam tafsir tersebut, sehingga memberikan pemahaman yang lebih komprehensif terhadap nilai-nilai keislaman menurut perspektif Buya Hamka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka (library research). Teknik analisis data dilakukan secara tematik terhadap ayat-ayat yang berkaitan dengan sedekah, yaitu Q.S. Al-Baqarah ayat 264, 271, dan Q.S. Al-Hadid ayat 18. Data primer diperoleh dari Tafsir Al-Azhar karya Buya Hamka, sementara data sekunder berasal dari literatur dan jurnal pendukung. Metode ini dipilih untuk mendapatkan pemahaman menyeluruh dan mendalam terhadap konsep sedekah berdasarkan ayat-ayat yang ditafsirkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Buya Hamka memaknai sedekah sebagai ibadah yang harus dilandasi keikhlasan, dilakukan dengan adab yang baik, serta bebas dari sikap menyakiti penerima. Ia mengakui kebolehan sedekah secara terbuka maupun sembunyi, tergantung konteks dan niat pelaku. Selain itu, sedekah dipandang sebagai bentuk pinjaman kepada Allah yang akan dibalas dengan ganjaran besar, baik di dunia maupun di akhirat. Penafsiran Buya Hamka memperlihatkan kedalaman spiritual, kepedulian sosial, serta relevansi moral yang sangat kontekstual bagi masyarakat Indonesia.

Item Type: Thesis (Undergraduate Thesis)
Supervisor:
ContributionSupervisorNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorHermawan, AmbarUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Sedekah, Buya Hamka, Tafsir Al-Azhar, Al-Qur’an.
Subjects: 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X2.1 Ilmu Hadits
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Prodi Ilmu Al Qur'an dan Tafsir
Depositing User: UIN Gus Dur FUAD
Date Deposited: 01 Jul 2025 08:37
Last Modified: 01 Jul 2025 08:37
URI: http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/13859

Actions (login required)

View Item View Item