Pengaruh metode pembelajaran role playing terhadap keterampilan berbicara siswa kelas iv pada pembelajaran bahasa indonesia di SDN Wonosari

Haq, M. Azhar Ainul (2025) Pengaruh metode pembelajaran role playing terhadap keterampilan berbicara siswa kelas iv pada pembelajaran bahasa indonesia di SDN Wonosari. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 2321101_FULLTEXT PDF.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 2321101_Bab I dan Bab V.pdf Download (1MB)
	Text 2321101_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran Role playing dalam meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas IV pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di SDN Wonosari. Latar belakang penelitian ini berangkat dari rendahnya partisipasi aktif siswa dalam kegiatan berbicara di kelas. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan variasi metode pembelajaran yang digunakan guru, yang cenderung berpusat pada ceramah dan kurang memberikan kesempatan bagi siswa untuk berlatih berbicara secara langsung. Kondisi tersebut berdampak pada rendahnya kepercayaan diri dan belum optimalnya kemampuan komunikasi lisan siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain kuasi eksperimen. Sampel terdiri dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen yang diberikan perlakuan menggunakan metode Role playing dan kelas kontrol yang menggunakan metode pembelajaran konvensional. Instrumen yang digunakan berupa tes keterampilan berbicara (pretest dan posttest). Data dianalisis menggunakan uji normalitas (Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk) dan uji-t untuk mengetahui signifikansi perbedaan antara dua kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada rata-rata nilai keterampilan berbicara siswa di kelas eksperimen setelah diterapkannya metode Role playing, yaitu dari 12,1 menjadi 16,3. Sebaliknya, kelas kontrol yang menggunakan metode konvensional hanya mengalami peningkatan kecil dari 12,2 menjadi 12,83. Hasil uji-t menunjukkan nilai signifikansi (Sig. 2tailed) sebesar 0,004 < 0,05, yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok. Temuan ini membuktikan bahwa metode Role playing memberikan pengaruh positif terhadap peningkatan keterampilan berbicara siswa. Dengan demikian, metode ini dapat dijadikan sebagai strategi pembelajaran alternatif yang efektif untuk meningkatkan kemampuan komunikasi lisan siswa di sekolah dasar. Selain membantu siswa menyampaikan gagasan secara lisan, metode ini juga mendorong kepercayaan diri, partisipasi aktif, dan kreativitas dalam proses pembelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini merekomendasikan agar metode Role playing diterapkan lebih luas dalam pembelajaran yang menekankan penguasaan keterampilan berbicara.

Actions (login required)

View Item