Implementasi Ektrakurikuler Seni Tari Soyong Dalam Menanamkan Karakter Nilai Kerja Sama Pada Siswa Di MIS NU Al Utsmani Kajen Pekalongan

Muna, Shovil (2025) Implementasi Ektrakurikuler Seni Tari Soyong Dalam Menanamkan Karakter Nilai Kerja Sama Pada Siswa Di MIS NU Al Utsmani Kajen Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 2321046_COVER, BAB I & BAB V.pdf Download (1MB)
	Text 2321046_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 2321046_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (731kB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini didasarkan pada pentingnya pendidikan karakter, khususnya nilai kerja sama, dalam membentuk generasi muda yang mampu berinteraksi dan bekerja secara kolektif dalam kehidupan sosial. Kegiatan ekstrakurikuler tari dipilih karena memiliki potensi dalam mengembangkan karakter siswa, khususnya melalui gerakan yang menekankan kekompakan, harmoni, dan kebersamaan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi ekstrakurikuler seni tari Soyong dalam menanamkan karakter nilai kerja sama pada siswa kelas V dan VI di MIS NU Al Utsmani Kajen Pekalongan, serta mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi lapangan (Field Research). Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, dengan keabsahan data melalui triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrakurikuler tari Soyong di MIS NU Al Utsmani telah diimplementasikan dengan baik melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Kegiatan ini berhasil menumbuhkan nilai kerja sama seperti tanggung jawab, komunikasi, dan toleransi antar siswa. Adapun faktor pendukung dalam implementasi kegiatan ini antara lain semangat siswa, dukungan guru, serta lingkungan sekolah yang mendukung. Sementara itu, faktor penghambatnya meliputi keterbatasan sarana, jadwal latihan yang terbatas, dan kurangnya pelatih yang profesional. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan kegiatan ekstrakurikuler yang berorientasi pada pembentukan karakter siswa di lingkungan sekolah dasar.

Actions (login required)

View Item