Implementasi Model Pbl Dalam Mewujudkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Pelajaran Ski Di Mas Yapensa Jenggot

Syafana, Putri Tsilvya (2025) Implementasi Model Pbl Dalam Mewujudkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Pelajaran Ski Di Mas Yapensa Jenggot. Undergraduate Thesis thesis, UIN. K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 2121004_COVER_BAB I DAN BAB V.pdf Download (1MB)
	Text 2121004_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text 2121004_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Syafana, Putri Tsilvya.2025. “Implementasi Model PBL dalam Mewujudkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Pelajaran SKI di MAS YAPENSA Jenggot”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Agama Islam FTIK UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan. Pembimbing Mohammad Syaifuddin, M.Pd. Proses pembelajaran SKI masih seringkali menggunakan metode yang bersifat konvesional sehingga siswa kurang dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran. Hal ini membuat mereka belum mampu mewujudkan kemampuan berpikir kritis secara optimal. Oleh karena itu, model PBL dapat diterapkan pada pembelajaran SKI karena merupakan model pembelajaran efektif yang dapat mewujudkan kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi model PBL dalam mewujudkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X pada mata pelajaran SKI serta kendala yang dihadapi oleh guru dan siswa dalam implementasi model PBLpada mata pelajaran SKI di kelas X MAS YAPENSA Jenggot. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian lapangan studi kasus. Teknik pengumpulan dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik keabsahan data meliputi triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan triangulasi waktu. Teknik analisis data dilakukan dengan kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Dalam proses implementasi model PBL pada pembelajaran SKI dapat mewujudkan kemampuan berpikir kritis siswa. Hal ini dapat dilihat dari karakteristik kemampuan berpikir kritis yang meluputi diposisi, kriteria, argumen, bernalar, cara pandang, dan dalam prosedur aplikasi. Namun, ada beberapa karakteristik yang belum maksimal yaitu argumen dan bernalar, dikarenakan ada beberapa siswa yang minat belajarnya kurang. Akan tetapi, hal tersebut bisa diatasi melalui peran guru yang membantu, membimbing, memotivasi serta mengkondisikan kelas saat pembelajaran berlangsung. (2) Adapun kendala yang dihadapi oleh guru dan siswa pada saat pengimplementasian model PBL ini berlangsun

Actions (login required)

View Item