Pengaruh Tingkat Pengangguran Terbuka, Indeks Pembangunan Manusia, dan Upah Minimum terhadap Kemiskinan di Jawa Tengah Tahun 2010-2020.

Sumiati, Sumiati (2022) Pengaruh Tingkat Pengangguran Terbuka, Indeks Pembangunan Manusia, dan Upah Minimum terhadap Kemiskinan di Jawa Tengah Tahun 2010-2020. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 4118030_Bab1&5.pdf Download (6MB)
	Text 4118030_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB)
	Text 4118030_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Keberhasilan pembangunan daerah dikatakan berhasil dapat diketahui dengan melihat pertumbuhan ekonominya, terjadinya penurunan laju pertumbuhan penduduk miskin menunjukkan bahwa kesejahteraan masyarakat suatu daerah meningkat. Semakin tinggi pertumbuhan penduduk yang tergolong miskin di wilayah Jawa Tengah itu berarti pembangunannya dianggap kurang berhasil. Setiap tahun, provinsi Jawa Tengah selalu mengalami penurunan dalam tingkat kemiskinannya,tetapi rata-ratanya masih cukup tinggi, yaitu sebesar 11,84 yang mana tertinggi kedua setelah DIY dengan persentase 12,8 dibandingkan sekian banyaknya provinsi di pulau Jawa. Dari aspek geografis, Jawa Tengah merupakan titik pertumbuhan penting (Jakarta-Surabaya) dan pusat pariwisata DIY yang menjadi simpul transportasi utama yang menghubungkan antar pusat pertumbuhan serta sebagai pusat distributor barang/jasa. Yang mana memiliki potensi pemanfaatan lahan di bidang perdagangan dan jasa sehingga dapat menambah peluang bagi tenaga kerja serta penghasilan provinsi yang dapat menekan angka kemiskinan yang terjadi di provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan metode penelitian menggunakan regresi data panel yang meliputi data time series dan cross section. Data penelitian menggunakan data sekunder dengan populasi seluruh kota/kabupaten yang ada di Jawa Tengah yaitu 35 kota/kabupaten. Sampel data penelitian menggunakan tahun 2010 hingga tahun 2020 sehingga seluruh data yang digunakan adalah 350 data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel Tingkat Pengangguran Terbuka secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Kemiskinan, sedangkan variabel Indeks Pembangunan Manusia dan Upah Minimum secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Kemiskinan. Secara simultan variabel independen penelitian yang digunakan yaitu Tingkat Pengangguran Terbuka, Indeks Pembangunan Manusia, serta Upah Minimum berpengaruh signifikan terhadap Kemiskinan sebesar 43% sedangkan 57% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian

Actions (login required)

View Item