Representasi Nilai Istiqomah Dalam Film “Cinta Subuh”

Wila Hestiana, Wila (2025) Representasi Nilai Istiqomah Dalam Film “Cinta Subuh”. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 3421059_Cover_Bab I & Bab V.pdf Download (1MB)
	Text 3421059_FullText.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text 3421059_LampiranSkripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (595kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena meningkatnya produksi film bernuansa Islami yang menyampaikan pesan moral kepada masyarakat, khususnya generasi muda. Salah satu film tersebut adalah Cinta Subuh yang mengangkat kisah perjuangan spiritual dan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari. Film ini menampilkan bagaimana ajaran Islam, terutama nilai istiqomah, direpresentasikan dalam perilaku tokoh-tokohnya sebagai bentuk keteguhan dan konsistensi dalam menjalankan perintah Allah SWT di tengah godaan modernitas dan budaya pergaulan bebas. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana representasi perilaku istiqomah menjaga kesucian diri dalam film cinta subuh dan bagaimana implementasi nilai-nilai dakwah untuk menjaga keistiqomahan dalam film cinta subuh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui representasi perilaku istiqomah menjaga kesucian diri dalam film cinta subuh dan untuk mengetahui implementasi nilai-nilai dakwah untuk menjaga keistiqomahan dalam film cinta subuh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan dokumentasi terhadap adegan, dialog, dan simbol visual dalam film Cinta Subuh. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teori semiotika Roland Barthes yang mencakup tiga lapisan makna, yaitu denotasi, konotasi, dan mitos, guna mengungkap pesan-pesan moral dan nilai keislaman yang tersirat dalam film. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa film Cinta Subuh merepresentasikan nilai istiqomah melalui berbagai perilaku tokoh, seperti menjaga salat tepat waktu, menahan diri dari pergaulan bebas, sopan santun terhadap orang tua, serta keteguhan dalam memperbaiki diri. Nilai istiqomah dalam film ini tercermin dalam tiga aspek utama, yaitu akidah, syariah, dan akhlak. Simpulannya, Cinta Subuh bukan hanya sekadar film drama romantis, tetapi juga media dakwah yang mengajak penonton, terutama generasi muda, untuk tetap teguh menjalankan ajaran Islam secara konsisten di tengah tantangan zaman modern.

Actions (login required)

View Item