Setiowati, Sulfi (2025) Pemenuhan Hak Anak Dalam Keluarga Yang Berkonflik (Studi Kasus Di Desa Surodadi Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang). Undergraduate Thesis thesis, UIN K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
|
Text
1120153_Cover_Bab I dan Bab V.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
1120153_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text
1120153_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (429kB) |
Abstract
Penelitian ini membahas mengenai pemenuhan hak anak dalam keluarga berkonflik di Desa Surodadi, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang. Fokus penelitian ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya fenomena keluarga yang mengalami disharmoni akibat permasalahan ekonomi, komunikasi, dan moral, yang berdampak langsung terhadap pengabaian hak-hak anak. Anak yang seharusnya mendapatkan perlindungan, kasih sayang, pendidikan, serta kesejahteraan justru menjadi korban dari ketegangan dan pertikaian antara orang tua. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi hukum terhadap pemenuhan hak anak dalam keluarga berkonflik, faktor-faktor yang menghambat pelaksanaannya, serta implikasi sosial dan hukum yang timbul akibat tidak terpenuhinya hak anak. Penelitian ini juga berupaya menilai sejauh mana pelaksanaan perlindungan hak anak telah sesuai dengan ketentuan hukum positif dan prinsip hukum Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan empiris. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi terhadap empat anak dari keluarga berkonflik, orang tua, serta tokoh masyarakat setempat. Analisis data dilakukan secara induktif dengan menggunakan teori implementasi hukum, teori sistem hukum Lawrence M. Friedman, dan teori konflik Soerjono Soekanto, serta dibandingkan dengan prinsip hukum Islam mengenai tanggung jawab orang tua terhadap anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemenuhan hak anak di Desa Surodadi belum berjalan secara optimal. Banyak anak dari keluarga berkonflik yang tidak memperoleh haknya secara utuh, terutama dalam aspek kasih sayang, pendidikan, dan ekonomi. Hal ini disebabkan oleh rendahnya kesadaran hukum masyarakat, lemahnya peran pemerintah desa, serta kurangnya penegakan norma agama dan sosial. Berdasarkan teori Friedman, ketidakberfungsian sistem hukum terlihat dari lemahnya struktur pelaksana dan budaya hukum masyarakat. Sementara menurut Soerjono Soekanto, konflik keluarga timbul karena adanya ketidakseimbangan nilai dan peran sosial dalam rumah tangga. Dalam perspektif Islam, kondisi tersebut bertentangan dengan ajaran syariat yang menempatkan anak sebagai amanah yang wajib dipelihara dan dipenuhi kebutuhannya secara lahir dan batin.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Supervisor: |
|
||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Implementasi Hukum, Keluarga Berkonflik, Pemenuhan Hak Anak. | ||||||||
| Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4 Fikih, Fiqih, Fiqh, Hukum Islam 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 346.01 Domestic Relations, Family Law, Marriage/Hukum Keluarga, Hukum Pernikahan |
||||||||
| Divisions: | Fakultas Syariah > Prodi Hukum Keluarga Islam | ||||||||
| Depositing User: | UIN Gus Dur Fasya | ||||||||
| Date Deposited: | 14 Nov 2025 04:56 | ||||||||
| Last Modified: | 14 Nov 2025 04:56 | ||||||||
| URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/16403 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
